Selasa, 21 Agustus 2012
Jumat, 20 Juli 2012
marhaban ya Ramadhan
hanya :
terimakasih tuhan Engkau masih memberi hambaMu iniwaktu dan kesempatan untuk merasakan indanya bulan yang pernah berkah ini. Dan terimakasih atas segala anugerah selama 17 tahun aku hidup di bumi yang penuh dengan perjuangan.
# Thanks God
terimakasih tuhan Engkau masih memberi hambaMu iniwaktu dan kesempatan untuk merasakan indanya bulan yang pernah berkah ini. Dan terimakasih atas segala anugerah selama 17 tahun aku hidup di bumi yang penuh dengan perjuangan.
# Thanks God
wajib dibaca teman!!
From
“The Magic Of Dream”
1. Tidak ada cita – cita yang
terlalu tinggi, yang ada hanyalah upaya yang tidak setiggi cita cita
2. Buatlah rencana hidupmu
sendiri. Atau selamanya kamu akan menjadi rencana hidup orang lain
3. Ketika kamu sudah mulai
mencoba keluar dari masalahmudan kamu tidak tau harus berbuat apa apa lagi, KUN
FAYAKUN maka tuhan akan turun tangan.
4. Kalau mau BESAR berfikirlah
menjadi BESAR.
5. Kalau tidak berubah saya akan
kalah.
6. Kebahagiaan sering datang ke
kita dalam bentuk kesakitan, kehilangan, dan kekecewaan. Tapi dengan kesabaran
kita akan segera melihat aslinya.
7. Tanpa rencana kehidupan kita
hanya kan disibukkan dengan perpindahan dari satu masalah ke masalah lainya.
8. Jangan takut melakukan
kesalahan, yang terpenting LURUSKAN NIAT lalu PERBAIKI.
9. Orang gagal punya banyak
alasan , tapi orang sukses punya banyak upaya.
10. Bebaskan hati dari rasa ingin
memiliki, semua hanya titipan. Yang paling penting jadilah orang yang pantas
untuk dititipi.
11. Rumus orang sukses :
Menangkap
IMPIANYA
Menuliskanya
Melakukan
sesutau untuk mendapatkanya
12. Doa bukan ban serep yang
dikeluarkan saat punya masalah, tapi doa adalah kemudi yang akan mengarahkan
kita sampai tujuan.
13. Para pecundang akan selalu
menunggu bukti, para pemenang akan selalu menjadi bukti.
14. Pekerjaan yang paling sulit
diselesaikan adalah pekerjaan yang tak pernah dimulai.
15. Tidak ada orang gagal yang
tidak punya masa depan dan tidak ada orang sukses tanpa masa lalu.
16. Semua butuh proses, sukses
tidak mudah bagi orang yang hanya mau mudahnya saja.
17. Jangan merangkak dalam
keraguan, berlarilah dengan keyakinan.
18. Kecepatan sukses ditentukan
oleh keyakinan.
19. Mencapai cita cita bukan lah
melompat melewati samudra, tapi berjalan setapak demi setapak menuju puncak.
20. Banyak pemimpi yang awalnya
ditertawakan, bahkan sampai dibilang gila , tapi akhirnya semua bungkam setelah
melihat semua mimpi2nya mewujud jadi kenyataan.
21. Suatu saat saya pasti bisa
seperti mereka.
22. Orang sukses tidak harus
pintar, tapi mereka memiliki mimpi yang besar. Mereka menjadi pintar seiring
perjalanan.
A
book “ The Magic Of Dream”
Bagaiman keadaan kalian setelah membaca?
And my respons : makasih udah mau berbagi pengalaman.
Semoga Tuhan membalas semua.
Amin J
Give your respons ....
diatas kertas anganku [gak ada endingnya]
Diatas kertas anganku
Kukkuruyuk...
suara si ajik terdengar begitu sumbang pagi ini. Yah ajik adalah ayam jago
kesayangan ayahku. Hingga akupun merasa risih mendengarnya. Lantas akupun
bergegas bangun dari atas badcover tempat aku tidur setiap hari. Kupakai
sendal mickymouse kesayanganku sebagai alas kaki buat aku berjalan menuju kamar
mandi. Lantas akupun masuk ke kamar mandi untuk mandi.
“mah..
ambilin handuk fifi dijemuran luar..” kataku berteriak
“
ia nak.. bentar.., kamu itu selalu saja seperti itu” sahut mamaku agak sedikit
kesal
Setelah
selesai mandi akupun segera mengenakan baju seragam. Atas putih dengan bawahan
rok merah panjang lengkap dengan dasi dan topi.
“mang,
sepeda fifi udah siap?” tanyaku pada mamang Asep. Mamang asep adalah tukang
kebun yang memang sudah lama bekerja dirumahku.
“ia
neng.. ini sudah mamang siapkan” jawab mang Asep.
Yah..
dengan sepeda inilah aku berangkat ke sekolah, karena memang letak sekolahku
tak jauh dari sekolah. Kira-kira hanya 500 meter dari rumah tempat aku
tinggal.Ups.. sampai lupa nii?? Namaku fifi lengkapnya Anisya Mufida, aku
sekarang sedang duduk dikelas 6 SD Islam Darul Falah Bandung.
Teng
teng teng.. bel sekolah sudah berbunyi, padahal aku baru sampai didepan pintu
gerbang sekolah. Bergegas aku masuk dengan berlari sangat kencang ke ruang
kelas VIA. Karena aku ingat kalu hari ini adalah hari Selasa. Hari dimana guru
bahasa Inggris mengajar pada jam pertama. Namanya Pak. Puri, orangnya sangat
tepat waktu dan galak menurutku saat itu.
“braakk!!@#$....
aduuuuh..” teriakku.
“heh..
kalau jalan liat-liat dong kamu” sahut Kaka.
“kamu
itu yang salah.. jalan pakek dengkul” jawabku emosi.
Kamipun
saling bertengkar, karena tabrakan itu. hingga akhirnya Pak Puri keluar dari
ruang kelas dan akhirnya melerai kami.
“kenapa
kalian ? sudah terlambat.. buat keributan juga, Kaka!! Kamu selalu saja membuat
keonaran disekolah” kata Pak Puri.
Kami
berdua hanya bisa tertunduk diam tanpa sepatah katapun keluar dari mulutku dan
Kaka. Dan karena kejadian tadi, aku dan Kaka dihukum hormat kepada tiang
bendera selama pelajaran Bahasa Inggris berlangsung.
“kaka,
ini semua salahmu!!!” kataku geram sambil menangis karena aku takut dimarahi
Pak Puri.
“dasar
cengeng, bisanya cumak nangis dan nyalahin orang lain saja” kata Kaka.
Akupun
kesal, dan dengan kejadian ini pula menambahkan kekesalanku dengan Kaka. Kaka
adalah temanku satu sekolah, dia juga kelas enam sepertiku, namun kaka tidak
satu kelas denganku. Kaka kelas VIB sedangkan aku VIA. Dia terkenal nakal&
jahil disekolah. Aku sangat membencinya begitu pula dia. Karena sejak kelas
empat aku sering sekali bertengkar dengan Kaka, dan berlanjut hingga sekarang.
Hari
demi hari, Bulan demi bulanpun berlalu...
Hari
ini hari senin, tepatnya tanggal 12 Februari. Hari ini adalah hari ulang
tahunku. Mama membelikanku kue Ulang tahun untuk dibawa kesekolah dan merayakan
bersama teman-teman satu kelas. Hari yang begitu indah bagiku. Ucapan ”Selamat
Ulang Tahun Fifi” sepertinya tak henti-henti aku dengar, dan banyak sekali
kado-kado indah dari temanku. Aku bahagia sekali hari ini.
“BYUUURRR...”
terdengar suara air mengguyur seseorang didepan kelasku. Sepertinya anak kelas
VIB. Sontak, teman-teman berhamburan keluar untuk melihatnya tak terkecuali
aku.
“Ya
Tuhan.... Va.. kenapa Kaka diguyur kayak gitu? Dia berbuat onar lagi ya? ” aku
berteriak kaget saat bertanya pada Diva temanku.
“haha..
bukan Fi,.. soulmatemu itu kan lagi berulangtahun juga hari ini!!” jawab Diva
meledekku.
“haaaa??
@#$ soulmate2 .. males banget punya soulmate kayak dia. dia beneran Ulang
Tahunya sama kayak aku va??”
“namanya
juga soulmate.. yaya dong sama.. hehe” canda Diva kepadaku.
“Aduh..
kenapa sih harus sama Ulang Tahun Kaka sama aku??” aku menggerutu dalam hati.
Aku
dan Kaka ternyata lahir pada tanggal dan bulan yang sama, namun lebih tua Kaka
1 Tahun dari pada aku. Dan menjadikanku
sedikit agak kesal.
Teng
teng teng.. bel pulangpun berbunyi, bergegas aku dan teman-temanku pulang.
Dipertigaan pos dekat rumahku aku bertemu Kaka yang sedang basah kuyub karena
guyuran air ulang tahunya tadi sekolah.
“gak
pernah mandi ya??.. kok badanya basah kayak kodok abis nyebur di empang aja?”
Ledekku
“enak aja,.. hari inikan hari spesial buat aku.. eh,, tapi denger-denger hari ini kamu juga berulang tahun ya?? Wah.. ikut-ikut aja kamu Putri Cengeng?” Sahut Kaka.
“enak aja,.. hari inikan hari spesial buat aku.. eh,, tapi denger-denger hari ini kamu juga berulang tahun ya?? Wah.. ikut-ikut aja kamu Putri Cengeng?” Sahut Kaka.
“apa
kamu bilang?, Putri Cengeng? Dasar kamu kodok empang” jawabku kesal.
Dan
karena kejadian itulah aku memanggil Kaka si “Kodok Empang” dan Kaka
memanggilku dengan sebutan “Putri Cengeng”. Hingga rasanya kamipun tak pernah
saling memanggil dengan nama asli kami.
Hari
demi hari silih berganti.. dan tak terasa ujianpun semakin dekat didepan mata.
“Anak-anak
kalian harus rajin-rajin belajar,karena sebentar lagi kalian akan segera
menghadapi UASBN’‘
Sepertinya
itu adalah kalimat yang sering Bapak/Ibuguru utarakan acapkali mau mengajar
dikelas ataupun saat berpidato ketika upacara rutin berlangsung. Dan kalimat
itu juga yang bisa membuat detak jantungku berdegup kencang.
Bel
Istirahat berbunyi..
“Va..
ayok ke kantin, aku laper nih” ajaku pada Diva.
“Ayok
Fi, aku juga lagi laper berat nih..” jawab Diva.
Dikantin
aku bertemu Kaka....
“heh
putri cengeng.. ikut-ikut aja kamu ini” Ejek Kaka
“siapa
juga yang ikut-ikut .. dasar kodok empang!!” jawabku
“wah-wah..
sejak kapan kalian berdua punya sebutan seperti itu? wah.. jangan2 kalian
berdua ada sesuatu?” Ledek Diva.
“kayaknya
Div” tambah Rudi tman akrab Kaka.
Dan
seperti biasa dikantinpun aku dan Kaka bertengkar hebat. Akhirnya kami berdua
sepakat untuk berani taruhan. Taruhanya adalah aku dan Kaka saingan untuk
mendapatkan nilai terbaik saat UASBN bulan depan. Bagi yang mendapat nilai yang
lebih tinggi, hadiahnya adalah mentraktir makan diwarung Nasi uduk dan harus
mau mengantar jemput sekolah selama 1 minggu dengan naik sepeda. Dan karena
itu juga sekarang aku dan Kaka belajar
sangat giat. Kami berdua jadi sering sekali bertemu diperpustakaan, tapi tetap
saja dengan wajah tanpa senyum. Sering menghabiskan soal-soal UASBN, semangat
berangkat les, dan belajar semalaman sampai-sampai sering tertidur diatas
bangku meja belajar.
Tak
terasa Hari Ujian yang sangat mendebarkan itupun datang menghampiri ...
Dag
dig dug.. huu.. detak jantung terasa sangat kencang saat akan memasuki ruang
ujian. Aku dan kaka berada diruang yang terpisah. Tapi ruang kami berdua
bersebelahan.
“siap
gak kamu putri cengeng?” tanya si Kaka
“siap
dong, emang kamu siap kodok empang?” tanyaku sinis.
“ya
jelas, kaka dilawan” sahutnya
Kamipun
masuk keruang ujian kami masing-masing. Setelah menerima pengarahan dari
pengawas Ujian kami langsung berdo’a dengan khusyuk. Aku dan teman-teman merasa
sangat takut, tapi lagi-lagi pengawas yang baik hati menenangkan hati kami
semua agar tenang menghadapi ujian sekolah.
Tak
terasa hari-hari ujian telah berlalu. Matematika, bahasa indonesia, dan IPA
telah berlalu. Aku dan teman-temanpun bersorak kegirangan sejenak untuk melepas
ketegangan. Kami semua belum sepenuhnya puas karena hasil ujian belum
diketahui. Hari-hari pasca ujian kami gunakan untuk bercanda dan saling
bercerita. Ada yang ingin melanjutkan sekolah keluar kota, dan tak sedikit yang
tetap ingin berada di Bandung tercinta.
Hari
yang ditunggu itupun datang..,
Semua
murid kelas VI dikumpulkan di lapangan sekolah. Pengumuman akan segera
diumumkan. Begitupula aku dan Kaka sangat menunggu detik-detik “nasib” kami
berdua. Siapa yang kalah dan siapa yang akan memenangkannya.
“Fi,
aku gemeteran nih..” bisik Diva kepadaku
“optimis
Va.. pasti kita Lulus” jawabku untuk menenangkan Diva.
“nging...
suara mik yang sumbang membuatku tambah gemeter aja nih” tambah Diva
Bu
kepala sekolahpun datang...
“anak-anak SD Islam Darul Falah dinyatakan Lulus
100%” Bu kepsek mengumumkan.
Sontak
semua murid bersorak penuh kegirangan.
“mohon
perhatian, dan ibu akan memngumumkan siapa yang berhak mendapat hadiah yang ibu
pegang ini” lanjut bu kepsek.
Dan
ternyata nama Anisya Mufida dan Syauqi Kaka Adiansa berhak mendapatkan hadiah
itu. karenajumlah nilaiku dan Kaka sama
: 27,12 namun beda nilai angka setiap mapel. Aku dan kaka terkejut. Namun
diiringi tepuk tengan keras aku dan kaka maju, sekaligus diringi sorak
teman-teman.
“wah
mereka memang soulmet sejati” teman-teman saling sahut.
Hadiahnyapun
kami ambil. Sesampainya pos pertigaan dekat rumah aku dan kaka membuka hadiah
itu yang memang Cuma hanya ada satu. Setelah kami buka ternyata isinya 2 buah
lampu belajar kembar namun beda warna. Ada hitam dan biru. Tentusaja aku memilih
biru dan Kaka memilih warna Hitam.
“Putri
cengeng.. jadi taruhanya gagal dong?..” tanya Kaka padaku
“ia
nih kodok empang. Gag nyangka nilai kita bisa sama.” Jawabku sedikit bangga
“kamu
tu yang ikut-ikut aku” sahut Kaka.
“dasar
kodok empang” jawabku kesal
Kami
berduapun pulang dengan perasaan sebal bercampur bahagia.
Seminggu
berlalu...
Ijazah
sudah ada ditangan, aku hari ini mau mendaftarkan diri di salah satu SMP Islam
favorit di Bandung. Dan ternyata..
“heh
kodok empang.. ngapain kamu disini??” tanyaku
“ya
sekolah lah..” jawab Kaka
Ternyata
Kaka dan aku lagi-lagi satu sekolah. Sebenarnya aku cukup kesal tapi ya
sudahlah fikirku. Setelah beberapa minggu akhirnya kamipun diterima menjadi
murid baru di sekolah baru kami.
Berjumpa
dengan MOS...
Hari
ini adalah hari pertamaku masuk sekolah baruku. Sekarang baju yang aku
kenakanpun berbeda dari sebelumnya. Atasan putih bawahan rok panjang dengan
warna biru dongker. Aku sedikit bangga memang, karena aku bukan lagi anak
ingusan SD yang konyol. Paling tidak, naik satu level dibanding tahun kemaren.
Upacara
pembukaan MOSpun berlangsung dengan khitmat. Setelah itu akan ada sesi
pengarahan dan sesi Games dari kakak-kakak OSIS sekolah baruku. Bla..
bla.. bla.. pengarahan berlangsung sangat membosankan bagiku karena kaka-kakak
OSISnya sangat menyebalkan. Semua berusaha membuat kita semua takut. Tapi tidak
buat Fifi. Hehehe
Saat
aku sedang asik duduk dibawah pohon sekolah, tiba-tiba datang cowok tinggi
gagah dan...
“dek,enak
banget duduk-duduk berteduh disini, siapa nama saya?” tanya salah satu kakak
OSIS
“nama
kakak? Ya gak tau lah kak..” jawabku sedikit kesal
“cepat
cari tau nama saya, tanya sana ke kakak kelas..tak kasi waktu 5 menit” lanjut
kakak OSIS
Lantas
dengan perasaan kesal, akupun berusaha mencari tau. Dan akun harus waspada,
mungkin ini adalah awal dari games kakak-kakak OSIS. Merayu, berjoget, lari,
menyanyi huh.. banyak hal yang aku lakukan agar bisa mendapatkan nama kakak
tengil yang tadi. Dan ahirnya ada kakak baik yang berbaik hati memberi tahun aku...
“dek,namanya
Kak Nuno, dia emang kayak gitu, kak Nuno itu wakil ketua OSIS disini” kata
kakak OSIS yang baik tadi
“oh...
gitu ya kak, pantesan? Nama kakak siapa? Saya Fifi kak” jawabku sambil
memberikan tangan untuk berjabat tangan.
“panggil
saja kak Isma” lanjut kak Isma
Setelah
berbicara panjang lebar, ternyata kak Isma adalahseorang Ketua OSIS cewek. Wah.. aku salut banget sama
kak Isma. Udah cantik, baik, pinter, hebat lagi. Gak kayak kak Nuno tengil itu.
Dan akhirnyapun aku berhasil menjalani tantangan itu.
Aku
bergegas menghampiri kak Nuno ditempat tadi...
“kak
Nuno kan??” kataku sedikit ngeledek
“telat
1 menit, sekarang cari anak yang bulan dan tanggal lahirnya sama kayak kamu,
dan bawa dia kemari, 5 menit” sahut kak Nuno dengan wajah tanpa ekspresi alias
TAPRES.
Akupun
kesal sekali ditambah bingung tujuh keliling. Tapi hanya 1 difikiranku. Yah..
Kaka hanya Kaka yang tanggal dan bulan kelahiranya sama denganku. Tapi aku
gengsilah, masak aku mau ngemis-ngemis didepan si kodok empang itu. tapi gag ada
pilihan lain waktu mepet, sebentar lagi pasti Kak Nuno tangil itu mengeluarkan
jurus selanjutnya.
Akupun
segera mencari Kaka ...
“aduh..
Kaka kodok empang itu dimana sih, oh... itu dia?” gerutuku dalam hati.
“heh
kodok empang.. ” teriakku keras pada Kaka.
“kenapa
putri cengeng??” jawabnya sinis.
“em..
e... em.. eee.. bis..” lanjutku terbata-bata.
“a
em a em.. bisa ngomong gak sih..” sela Kaka.
Dan
akhirnya dengan nada memelas “acting” aku coba memberitahu Kaka. Tapi
Kaka malah menertawakanku.
“ok,
putri cengeng, aku mau tapi dengan satu syarat” jawab Kaka dengan tengil.
“apa
syaratnya?” lanjutku.
“kamu
harus mau menjemput aku acapkali akan berangkat sekolah selama 1 minggu, eits..
2 minggu, tentunya dengan naik sepeda” pinta Kaka.
“haa??
Enak bener kamu Kodok, padahal akukan..” lanjutnya
“kalau
gak mau ya sudah..” potong Kaka.
Dan
dengan unsur keterpaksaan akupun menyetujui persyaratan yang konyol itu. lalu
aku dan Kaka menemui Kak Nuno. Setelah aku membawa Kaka tiba-tiba
“priiiiiiiittt....” kak Nuno meniup peluit yang tengah
dikalunginya.
“Wah
pasti ada yang tidak beres” gumamku dalam hati.
Ternyata
semua anak baru berkumpul membentuk lingkaran mengelilingiku. Akupun malu
setengah mati. Dan dengan bangganya semua kakak-kakak OSIS masuk kelingkaran.
Dan semuanya seperti sudah merencanakan semua ini. Aku dan Kaka dikerjain
habis-habisan oleh kakak-kakak OSIS. Disuruh acting jadi romeo dan
julietlah, nyayi, joget. Aduh, mungkin sampai-sampai semua anak baru kenal
dengan aku dan Kaka.
Jam
menunjukkan pukul 12.00, pertanda MOS hari pertama telah usai. Aku bergegas
pulang dengan perasaan campur aduk.
Sesampainya
dirumah ...
“dred
dred dred” hand phoneku getar pertanda ada message.
“Akupun
membukanya, wah ada nomor baru nih, siapa ya?” batinku
Setelah
aku buka ternyata dari Kaka.isinya : “heh dasar kamu putri cengeng nyebelin,
aku malu berat gara-gara kamu. Pokoknya syaratnya diperpanjang selama 3 minggu.
Kaka” yah semakin berat aja nih. Aku hanya membalas SMS dari Kaka dengan :
“ihhh.. dasar kodok empang”
Pagipun
datang kembali...
Pagi
sekolah yang cukup menyebalkan bagiku, karena aku harus menjemput Kaka si
empang kodok.
“kodok..
cepat kodok sudah hampir telat ini...” teriakku pada Kaka.
Kaka
naik diboncengan sepedah silverku. Sesampainya disekolah teman-teman baruku
menyoraki aku dan kaka. Aku juga heran kenapa mereka menyorakiku.
“ceile...
yang soulmatean niye...seharusnya Fifi yang dibonceng, bukan kaka” ucap salah
seorang temanku.
Sontak..
kaka langsung turun dari boncengan dan lari menuju kelasnya. Dan akupun pergi
ke parkiran untuk meletakkan sepedaku.
Hari
demi haripun berlalu ... akhirnya aku dan teman-teman baruku sah menjadi siswa
siswi SMP Islam Bandung. Setelah itu pengumuman penentuan kelas ditempelkan.
Aku berdesakan melihatnya
“alhamdulillah..”
kataku
“kenapa
Fi?” tanya Ula teman baruku heran.
“hehe..
gak papa Ul” jawabku agak sedikit malu.
Aku
bersyukur karena namaku dan nama kaka tidak tercantum pada lembar kertas yang
sama. Anisya Mufida masuk dikelas VIIA , dan Syauqi Kaka Adiansa tercantum dikelas
VIID. Akupun memasuki kelas baruku yang nyaman, aku duduk tepat dua baris dari
belakang.
“dred
dred dred” Hpku bergetar. “ si putri cengeng yang tengil, persyaratan kemaren
dibatalkan, tapi persyaratan berganti kamu harus mengerjakan tugas-tugas sekolahku.
Titik tanpa koma” pesan dari kaka membuatku kesal. Tapi aku juga tidak bisa
berkutik. Aku juga tidak mau harus berboncengan dengan Kaka si kodok empang.
Hari
demi hari sekolahku mulai berjalan dengan lancar. Meskipun ada satu hal yang
membuat aku kesal, yakni aku harus mengerjakan semua PR Kaka tiga minggu penuh.
3
minggu itupun berakhir. Lega rasanya lepas dari Kaka. Dan akhirnya hari-hari
yang kujalani terasa nyaman dan mengasyikkan. Karena pertama aku jarang sekali
bertemu Kaka, kedua aku mendapatkan teman-teman yang beraneka ragam dikelas,
dan ketiga karena aku aktif di OSIS jadi aku semakin dekat dengan kak Nuno.
Ternyata kalau sudah kenal kak Nuno, dia jauuuuhhh... banget bedanya sama
pertama aku dikerjain sama kak Nuno di acara MOS. Kak Nuno juga sudah minta
maaf denganku. Aku senang sekali teman. Tapi
hubunganku dengan kak Nuno hanya sebatas partner OSIS.Namun tak jarang
aku dan Nuno sms-an sekadar untuk sharing. Dan masalah kaka hanya tinggal
kenangan konyol buatku. hehehe
Hari
bergulir, Bulan berganti dan tahunpun ikut berganti. Pertanda aku harus naik ke
kelas VIII.
Semua
kelas di rolling. Akupun masuk ke kelas VIIIA, tapi .. . .
“lo
lo lo... kenapa kamu masuk ke kelasku kodok empang??” tanyaku tengil pada Kaka.
“kelasmu??
Enak aja? Kelasku tauk!!2@#$” sahut Kaka.
Dan
memang benar ternyata Kaka dan aku bertemu lagi dalam satu kelas.
“Aduh
... perang dunia ke dua di mulai” gerutuku dalam hati.
Meski
satu kelas aku dan Kaka bertempat duduk sangat berjauhan. Kaka berada di pojok
kelas dengan Diko temanya, sedang aku berada di bangku kedua dari depan dan
baris ketiga dari samping kanan.
Hari
hari sekolah berlangsung seperti bias. Namun entah mengapa kekesalanku teramat
sangat luar biasa. Entah mengapa aku juga tidak tahu. Tapi mungkin terlalu konyol
jika alasan ini aku utarakan. Aku membenci Kaka karena pertama, kaka sering
memainkan hati perempuan alias playboy, kedua Kaka sering eskip dan
jarang masuk sekolah, ketiga Kaka bertambah nakal, mungkin kenakalan Kaka
karena Kaka bergaul dengan orang yang salah di keseharianya. Meskipun sekarang
aku dan Kaka satu kelas, hampir tidak pernah Kaka menyapaku saat bersimpangan
jalan, atau sekedar mengejekku dengan sebutan Si Putri Cengeng yang tengil.
Suatu
hari di Perpustakaan sekolah...
“hai
Fifi.. gimana surat undanganya buat tamu acara besok??” tanya kak Nuno
kepadaku.
#
gue postingin ini soalnyague bingung. Kok nggak kelar2 nih cerita gue. Ada yang
mau beri saran atau mau ngelanjutin. :D
Greets:
easy going from me .....
just a little thing of me
Kehidupan kita didunia ini bisadiibaratkan
sebagai sebuah buka indah nan tebal.
Dimana sampul buku itu adalah awal dimana kita
hidup. Awal dimana kita keluar dari kesucian rahim seorang wanita tangguh, yang
sering kita memanggilnya dengan sebutan ibu. Sampul yang masih rapi, bersih,
dan indah. Kita masih dalam keadaan bersih dan suci.
Lembar demi lembar setelah cover terlewati
karena terus berjalanya waktu diibaratkan sebagai hari demi hari yang kita
lewati. Lembar awal yangmasih putih bersih. Namun ketika kita mulai bisa
menulis serta waktu kian mengalir dan usia kian bertambah, lembaran itu mulai
kita gores dengan tinta yang kita punya. tak jarang lembar putih bersih itu
kita corat coret tanpa ada kontrol oleh diri kita, hingga kadang suatu saat
kertas yang tanpa kontrol itu sobek hingga melukai kertas kertas setelahnya
yang belum tercoret. Namun itu bukanlah akhir dari segalanya karena masih ada
kertas setelah ituyang siap kita goreskan dengan tinta emas yang bisa kita
sebut sebagai prestasi. Begitulah lembar demi lembar hari yang akan terlalui.
Dan hingga saatnya kita sampai pada halaman terakhir yakni kematian.
Namun banyaknya lembar yang ada, tebal tipisnya buku milik setiap manusia
tiada yang tau. Hanyalah yang menciptakan kita yang tau. Jadi jangan biarkan
setiap lembar hari yang kita terima setiap hari terbuang sia sia. Manfaatkan buat
dirimu dan orang lain. Dan jangan pernah lupa untuk mensyukurinya.
Just a
little thinking if me J
buat yang lagi butuh inspirasi hidup :)
Dulu
kami melukis langit dan membebaskan imajinasi itu lepas membumbung tinggi. Aku
melihat awan yang seperti benua amerika , raja bersikeras dengan awan yang
berbentuk eropa . sementara Atang tidak yakin dengan kami berdua dan sangat
percaya bahwa nagan itu berbentuk Afrika. Baso malah melihat semua ini dalam
konteks Asia. Sedangkan Said dan Dulmajid sangat Nasioanalis, awan itu
berbentuk peta negara kesatuan Indonesia. Dulu kami tidak takut bermimpi, walau
sejujurnya kami tidak tau bagaimana merealisasikanya . tapi lihatlah hari ini
setelah mengerahkan segala ikhtiar dan menggenpkan dengan doa, Tuhan mengirim
benua kepelukan masing masing. Kunfayakun , maka sebuah awan
impian , kini hidup nyata. Kami berenam telah berada di 5 negara yang berbeda.
Di lima negara impian kami. Jangan pernah meremehkan impian, walau setinggi
apapun. Tuhan sungguh maha mnedengar. Man jadda wa jadda barang siapa
yang bersungguh sungguh akan berhasil.
“Negri
5 Menara” A novel by A. Fuadi
Kataku mimpi
bukanlah hal yang tidak mungkin. Mimpi adalah sahabat penggerak langkah dan
roda kehidupan yang makin berat. Semakin tinggi mimpi, semakin besar energi
yang akan diberikan oleh mimpi itu untuk kita. Karena tinnginya mimpi itu kita
pasti semakin bekerja lebih dan lebih keras setiap harinya. Semua itu dilakukan
hanya untuk meraih dan menggenggam mimpi itu untuk orang yang kita sayangi.
Makasih buat
yang udah buat novelnya. Semoga Allah membalas semua kebaikan anda.
J
dari hijau ke kuning dan yang puncak merah
Rasa rasanya baru
kemarin aku masuk ke PPDU. Dan rasanya juga kemaren aku yang dimosi tapi
sekarang udah bergulir posisi, aku yang jadi ngeMOSi. Benar emang roda
kehidupan terus berputar, waktu terus berlalu, angin terus bergulir, dan mimpi
awang semakin jelas terlihat. Masa depan siap menunggu disebrang jalan. Dan tak
tau apakah itu. Sejak tanggal 14 Juli 2012 aku resmi menjadi siswi kelas XII di
SMA DU 1. Antara percaya dan nggak percaya gitu. Bet dilengan kiriku yang tahun
kemaren berwarna kuning berubah menjadi merah. Warna yang semakin membut
lenganku terasa berat. Mebuat jangkah setiap langkah semakin menyeret. Banyak
hal yang pastinya yang bakaklan aku lalui, mulai awal July 2012 hingga
pertengahan 2013 nanti.iTapi dengan nyata sekarang sekarang menyandang kakak
tertua disekolah. Mulai dari :
1. 1. Ujian
Pondok yang jadwalnya insyaAllah diajuin ama Majelis. Jujur nih aku ngerasa
ngeri juga ( hehehe setan .. kali ngeri??). kenapa aku bilang ngeri? Soalnya,
eitz nggak soalnya sih… jawabanya adalah karena banyak banget materi hafalan
dan non hafalan yang harus banget2 dipersiapin. Mulai dari hafalan surat Yasin,
Waqi’ah, Mulk, Kahfi etc (tapi boleh milih) meskipun boleh milih tapi masak rek
3 tahun mondok gak ada hasil yang memuasakan. Yang paling nggak nguasai 3 surat
lah. Amin. Amin. Amin. Next abis ngafalin surat, ngehafalin Hadist terus
hafalin do’a sehari2, fiqh dan masih banyak lagi. Tapi aku yakin ama petuahnya
imam syafi’I : “ berlelah lelahlah kalian karena manisnya hidup terasa setelah
lelah berjuang”.
2.
Ujian TO
yang pastinya padat merayap ngalah2in rayab yang lagi ngerubungin kayu karena
capek mau tidur [LEBAY]. Tapi where there is
a will there is away!
3. 2.Ujian
praktek
4. 3. Ujian
Nasional yang semakin lama semakin “sesuatu”. 1 ruang yang isinya 20 orang ada 20
paket yang pastinya soalnya berbeda. Ok, never give up!
5.
Kuliah.
Nih yang juga bikin hati setiap hari gak tenang. [lebay gak sih?]. kumpulin
semangat! Dan Yakin, karena Allah tak pernah berbohong atas segala Firman-Nya.
Fighting!
namundari semua ujian yang bakalan aku hadapi esok disitu sebenernya terselib ujian yang paling berat diantara mereka. apakah itu/ yakni ujian hati. ujian yang bakalan menguasai emosi kita. ujian yang juga bakalan ikut nentuin hasil akhir dari semua ujian yang akan kita hadapi.
so.. yang ngerasa senasib dan seperjuangan... tetep semangat n ttep gali terus inspirasi hidup...!!!!
Jumat, 13 Juli 2012
sebenarnya
sebenernya .. hari ini aku mau banyak berbagi lo.. hahaha gak gaya sih. tapi emang bener . udah banyak ngarang serantang (dikit dong) hehe. banyak kalik, eh lupa nih fd nya ketinggalan. tapi gak papa sih. yang penting masih bisa nyorat nyoret blog gue yang udah lama banget gak terurus.
..
just share :
berlelah2lah karena manisnya hidup terasa setelah lelah berjuang. jangan menyerah karena menyerah berarti menunda masa senang dimasa datang.
ngutip dari ranah 3 warnanya bang fuadi yang keren.
nih baru sedikit. kapan2 aku postingin deh!!
inspirasu hari ini bersama bintang yang sedang menunggu. :)
..
just share :
berlelah2lah karena manisnya hidup terasa setelah lelah berjuang. jangan menyerah karena menyerah berarti menunda masa senang dimasa datang.
ngutip dari ranah 3 warnanya bang fuadi yang keren.
nih baru sedikit. kapan2 aku postingin deh!!
inspirasu hari ini bersama bintang yang sedang menunggu. :)
Selasa, 10 Juli 2012
bagus
keren juga blognya...
hahaha... jadi ngefans nih... (dari kemaren kalek)
yah... memang indah berbagi cerita dan pengalaman dengan sesama
bisa saling berbagi dan menginspirasi
#terimakasih
hahaha... jadi ngefans nih... (dari kemaren kalek)
yah... memang indah berbagi cerita dan pengalaman dengan sesama
bisa saling berbagi dan menginspirasi
#terimakasih
Senin, 02 Juli 2012
Makasih banget sebelumnya buat yang ngarang ni buku.
Aku banyak belajar dari buku ini. Banyak hal dikehidupan yang seharusnya dengan
gamblang aku bisa mengetahuinya. Disini hal yang sepele bisa menjadi sesuatu
yang luar biasa. Banyak kutipan2 yang
bisa membuat semangat kita berkobar :
1.
Yang kita perlu sekarang, Cuma kaki yang akan berjakan lebih
jauh dari biasanya, tangan yang akan berbuat lebih banyak dari biasanya , mata
yang akan menatap lebih lama dari biasanya, leher yang kan lebih sering melihat keatas, lapisan
tekad yang seribukali lebih keras dari baja dan hati yang akn bekerja lebih
keras dari biasanya serta mulut yg akan selalu berdo’a.
2.
This world is for
those who want to fight
3.
Ada orang yang amau menyerah ...... tapi gue bukan orang
kayak gitu.
4.
“Gue udah naruh puncak mahameru disini” ian menunjuk
keningnya. “sama waktu gue ngejar skripsi, gue taruh skripsi itu disini” ian
menunjuk keningnya lagi ...... dan apapun halangnya gue gak akn pernah mau
nyerah
5.
“Jadi kalau kita yakin sama sesuatu , kita Cuma harus percaya
, harus berusaha bangkit dari kegagalan,jangan pernah menyerah dan taruh
keyakinan itu disini “ zafran meletakkan telunjuknya didepan keningnya. Begitu
juga dengan mimpi-mimpi kamu, cita cita kamu, keyakinan kamu, apa yang kamu mau
... kejar dan taruh disini....” jangan menempel biarkan dia mengambang,
menggantung, 5 cm didepan kening kamu. Jadi dia gak akan pernah lepas dari mata
kamu. Dan kamu bawa mimpi dan keyakinan kamu itu setiap hari , kamu lihat
setiap hari, dan percaya bahwa kamu bisa. Apapun hambatanya, bilang sama diri
kamu sendiri, kalau km percaya sama keinginan itu dan kamu gak bisa nyerah .
bahwa kamu akan berdiri lagi setiap kamu jatuh. Bahwa kamu kan mengejarnya
sampai kamu dapat, apapun itu, segala keinginan, cita cita ,mimpi, keyakinan
diri...”
Dan kamu kan selalu dikenang sebagai
seorang yang masih punya mimpi dan keyakinan, bukan hanya seonggok daging yang
hanya punya nama. Kamu akan dikenang sebagai seorang yang percaya pada kekuatan
mimpi dan mengejarnya, bukan seorang pemimpi saja, bukan orang biasa – biasa
saja tanpa tujuan, mengikuti arus dan kalah oleh keadaan. Tapi seseorang yang
selalu percaya akan keajaiban mimpi, keajaiban cita cita dan keajaiban
keyakinan yang tak terkalkulasi dengan angka berapapun. Dan kamu gak perlu
bukti apakah mimpi-mimpi itu akan terwujud nantinya karena kamu harus
mempercayainya.”
Percaya pada 5 cm dikening kamu.
6.
Belum pernah ada bukti bukti nyatadalam angka dan kalkulasi
yg bisa dipecahkanoleh ilmu pengetahuan tentang bagaimana keajaiban sebuah
mimpi dan keyakinanbisa membuat begitu banyak perbedaanyang bisa mengubah
kehidupan manusia. Belum pernah ada. Hany mimpi dan keyakinan yang membuat
manusia berbeda dengan mahluk lain. Hanya mimpi dan keyakinan yang membuat
manusia istimewa di mata sang pencipta. Dan yang hanya bisa dilakukan mahluk
yang bernama manusia, terhadap mimpi dan keyakinanya hanya mereka tinggal
mereka mempercayainya. Untuk mereka yang masih belum percaya – walaupun
manusiatidak akan pernah bisa memutar kembali waktu untuk mengulang kembali
semuanya dari awal. Tuhan telah memberikan kebebasan bahwa setiap manusia bisa memulai kembali semuanya
dari sekarang, untuk mebuat akhir yang baru, akhir yang lebih indah
7.
Bangsa yang besar ini harus punya mimpi.
Kataku luar biasa indah dan keren
pastinya novel ini. Mungkin Tuhan mengirim semua ini untuk membantuku berdiri.
Terimakasih buat yang udah buat novel ini.
Bagi yang butuh banget penyemangat
langkan, aku rekomendasiin ini buat kalian.
Novel
“ 5 cm ” karya Dony Dhirgantoro
J
Minggu, 03 Juni 2012
sang pemberi kasih..
Berawal dari sebuah keinginan hati yang begitu dalam
Berawal dari sebuah tekanan yang amat luar biasa aku terima
Hingga sampai kau nggak kuat menampung timpaan yang
terlampau berat buat aku terima
Ketika berbagai cerita yang kudengar menambah beban itu
terasa semakin berat
Seakan aku merasa mengapa yang katanya orang hidup itu keras
itu udah mulai aku rasain ketika aku baru aja duduk dikelas dua SMA
Yang merutku ini waktunya diriku mengeksplorasi segala
fantasi kehidupan... itu fikirku dulu
Tapi .. kini terasa semua itu berbeda.
Aku berada jauh dari orang orang yang aku sayangi
Aku begitu jauh dari jangkauan mata mereka.. namun satu hal
yang membuatku terasa ada keajaiban disini
Kasih sayang dari orang orang yang aku sayang terasa sangat dekat
Waktu hanya memisahkan jasadku dengan mereka namun hati dan
ikatan tali batin terasa masih terikat dengan erat
Dan mengapa harus
mengelak lagi akan hal ini
Pernahkah kalian berfikir...
Kalian sering mengucapkan kalimat itu kepada orang yang
sangat kalian cintai .. akupun juga tak memungkiri akan kebenaran hal itu..
Tapi pernahkah kita berfikir. Satu hal yang begitu memilukan
kalau kita lalai akan hal yang satu ini
Allah yang maha pencipta.. kita tak tau dimana Allah, tapi
Allah tau dimana kita
Kita sering lupa bersyukur atas segala kenikmatanya...
Tapi Allah tak pernah lupa dengan kita...
>>>>
Taukah kalian teman ketika aku merasakan hal itu
Aku merasa aku adalah orang yang sangat berada dalam
kerugian besar
Sejauh kakiku melangkah.. sejauh 17 tahun aku hidup!!... apa
saja yang sudah aku lakukan
Kemaksiatan apa saja yang tak henti hentinya aku lakukan
Kehiforiaan apa yang telah aku lakukan... banyak hal yang
sudah aku lalui yang sudah kau dapatkan..
Tapi SATU Allah masih sayang kepadaku!!!
Apa buktinya?
1.
Aku masih diberi kesempatan
Allah untuk bernafas
2.
Aku masih diberi kesempatan
oleh sang pencipta merasakan indahnya kesempurnaan hari hari yang aku lalui
bersama orang orang yang aku sayangi
3.
Aku masih bisa berbicara
aku masih bisa menangis aku masih bisa tertawa tersenyum lepas bersama teman
temanku
4.
Aku masih bisa belajar
dengan nyaman
5.
Aku masih bisa berlar
6.
...
Dan tak terhinnga nikmatNya yang begitu
indah.
Dan satu hal yang begitu indah yang paling
aku syukuri daiNya...
Aku diberi kesempatan.. atau mungkin aku
telah dituntun untuk mendapatkan HidayahNya
Hidayah yang awalnya aku enggan berada
ditempat ini
Yah... aku bisa menimba ilmu bersama para
masayikh, bersama para guru ustadz/ah
dan sahabatku disini. Dimana? Di Darul Ulum Jombang.
Banyak hal indah yang aku
dapatkan disini. Yang mungkin jika aku gak bersekolah disini aku gak akan
pernah merasakan. aku tau apa itu arti tawaduk. Aku jadi tau apa itu puasa yang
membawa berkah dan keikhlasan. Aku jadi tau artikebersamaan saat canda atau
tangis sednag menderu. hingga aku yang dulunya gak pernah bangun malam untuk
menunaikan sunnahNya. Kini aku terbiasa.
Mungkin gak ada kata lain selain
syukur yang seharusnya aku utarakan.
... BERTERIMAKASIHLAH teman
kepada SANG PEMBERIKASIH sebelum langkah kita harus terhenti karena sudah habis
waktu kita menjadi SEORANG HAMBA.
sosore hari yang indah
Sore hari jam 16.15 WIB didepan kamar Al-Adn
Mimpi yang begitu besar sudah berada dihadapan mata
Bintang yang dulu amat kecil jauh disana.. kini terasa hanya
tinggal berapa langkah aku dekat denganya
Tak terasa daun yang jatuh dan hujan yang turun menafsirkan
begitu cepat waktu bergulir
Ada banyak cerita yang aku jalani..
Langkah demi langkah untuk meraih bintang yang dekat sudah
aku lalui
Aku pernah menangis karena bintang
Aku pernah tersenyum karena bintang
Aku pernah meneteskah peluh karena bintang
Dan tak jarang aku merasakan sakit karena bintang
Aku gak ingin ini haya sebuah mimpi...
Sudah banyak orang merasakan hal yang sama sepertiku
Banyak dari mereka yang memilih jalan pintas.. tapi gak
sedikit dari mereka yang berjuang dengan berjuta cerita terukir dihati mereka
untuk mendapatkan sang bintang
Gak ada hal yang gak membutuhkan proses. Seorang anak bayi
yang ingin bisa berdiri harus jatuh berulang kali. Tapi dia gak pernah
menyerah!! Kenapa??? Karena hati mereka masih sangat SUCI.
Bagaimana dengan kita??? Apa saja yang selama ini udah kita
lakuin?
Tapi gak ada manusia yang sempurna
No bodys perfect guys...
Semua pernah mnegalami kejamnya jalan menuju bintang
Tapi hanya segelintir dari berjuta orang yang berlari yang
bisa mendapatkanya!! Mnegapa karena rasa lelah dengan semua hal itulah yang
membuat bintang tak terkejar
Jadi teman... terus kejar sang bntang!!! Terus berlari meski
sekeliling berhenti berlari. Terus berusaha hingga titik darah penghabisan
meski terjatuh segera bangkit.. meski jatuh itu membuat ada luka. Sembuhkan
luka itu dengan bintang yang sedang
mengulurkan tangannya buat kamu yang jatuh karena berlari untuk
mendapatkanya.
SEMANGAT TEMAN!!!
did u remember this friens?
Sepotong Tahu Yang Mematahkan Semangat
Sore hari ini terasa indah, gemercik air terasa membasahi seluruh lapisan
bumi hanya karena hujan gerimis yang
enggan pergi. Hari ini adalah hari yang yang kunanti-nanti, sekaligus hari yang
bisa membuat jantungku berdebar-debar. Yah... hari ini tim sepak bola
kesayanganku Mejayan FC atau yang kerap disebut MFC, berlaga untuk
mempertahankan kedudukanya sebagai pemegang juara bertahan.
Dred dred dred... handphone ku
bergetar. Sigap aku menghampirinya.
“nang, ayok ke GOR, aku tunggu didepan gerbang” pesan singkat dari temanku
Yahya.
Aku tak membalas pesan itu, namun langsung aku tancap gas pergi ke GOR yang
memang tak jauh dari rumahku. Mungkin hanya beberapa meter saja.
=Sesampainya di GOR=
aku duduk ditribun paling atas bersama Yahya dan teman-teman fans fanatic
Mejayan FC lainya.
“eh.. kamu jagoin tim yang mana nih?” tanya Yahya kepadaku.
“ya Jelas Mejayan FC lah..” jawabku tanpa ada sedikitpun keraguan.
Canda gurau dan semangat anatara aku dan teman-temanku tetap membara meski
hujan tetap enggan pergi menjauh.
“wah... sepertinya hujanya juga pengen ikut main nih.. kok dari tadi tetep
.... aja nangkring , gak mau pergi-pergi” Canda Satria.
“ow.. emang lagi pada punya hajatan kali ya.. hahaha” lanjut Yahya
“namanya juga ada “perhelatan akbar”... siapa sih yang yang gak mau ikut?
hahaha” tambahku.
“Nang Danang... bahasamu meruntuhkan kokohnya tembok GOR kita.. haha”
Celetoh Yahya dan Satria bersama.
Prit . . . . . . . .
Peluit panjang terdengar, pertanda laga yang penting ini dimulai.
Pertandingan berjalan sangat seru. Hujan yang awalnya hanya gerimis berubah
menjadi deras seiring memanasnya pertandingan antara kedua kubu yang sama-sama
hebat dan kuat para pemainya. Cuaca dingin karena hujan yang turun dengan deras
tak sedikitpun mengurangi kehangatan dan kebersamaan antar suporter fanatic
kami. Sorak-sorai semangat juang 45pun tak henti-hentinya aku teriakkan untuk
Tim kebanggaanku.
Terlihat juga ditribun atas para pedagang sedang bergerilnya mencari
nafkah.
“Tahu, tahu, rokok, aqua...”
Terdengar suara khas pedagang keliling saat menjajakan daganganya.
“ Pak.. rokoknya 5000 dapa berapa??” Canda Yahya.
“5 dik” jawab pedagang.
“pak pak pak... tahunya pak yang panas” kataku pada pedagang.
“Ia dik sebentar,.. beli berapa dik” jawab pedagang dengan semangat.
“berapaan pak memangnya?.” Lanjutku
“biasa dik 1 bungkus seribu.. bonus cabe. ” canda pedagang tahu tersebut.
“ beli 3 bonus 1 ya pak” tambah canda olehku.
Akhirnya akupun membeli tahu itu, beserta teman-temanku juga. Karena aku
lapar dengan sigap aku melahap tahu yang telah aku beli tadi. Pertandingan
berjalan semakin memanas. Disaat aku sedang asyik melahap, ternyata Tim
kebanggaanku sedang mendapat peluang emas. John yang menjadi striker sedang
mengedalikan laju bola.
“Ayo John tendang!!! Masukin bolanya ke gawang!!“, teriakku keras saat aku masih ada tahu dimulutku.
“krek krek krek... aduuhh.....” teriakku karena gigiku terasa sakit.
“alhamdulillah.. amiinn...mantap bro” sahutan dari teman-temanku.
Ketika terjadi Gol.. aku juga malah ikut berteriak kencang, “Golll!!!!!”
Gigikupun yang awalnya hanya sakit malah jadi patah. Dan karena itu akupun
jadi tidak bisa memberikan semangat lagi kepada tim bolaku karena aku hanya
bisa merintih kesakitan. Dimenit menit terakhir tim lawan membobol gawang tim
MFC, hal ini menambah kekecewaan yang teramat dalam untukku. Hasil imbang
hingga peluit panjang terdengar. Sudah jatuh tertimpa tangga pula, aku berfikir
seperti itu untuk nasib soreku. Tapi ada hikmah dibalik ini semua. Tak selamanya
memang hidup itu indah, pasti terselip
batu sandungan yang dinamakan cobaan diantara kebahagiaan dan semangat hidup
yang membara. Dan berhati-hati dengan segala sesuatu yang menjadi pilihan kita
meski itu hanya sepotong tahu yang lunak.
.
sepotong
tahu yang mematahkan semangat
Betapa enaknya sore yang
gerimis dan gemercik air yang jatuh dari atas getting. menambah aku semangat
ketika tim sepak bola kesayanganku bermain di gor pangeran timoer..Aku dating
bersama teman, canda gurau tawa senang semangat pun jadi satu .
“eh kamu pilih mana
“Tanya teman teman
“ mejayan dong kan
tim kebanggaan ku “jawab ku
Kami naik ke atas tribun
tempat duduk para fans fanatic tim .
Sorak sorawa pun kami lantarkan agar tim kebanggan ku menang dan
juara
Hujan semakin deras badan seakan menjadi dingin .
Dengan teriakan para fans fanatic itu menambah aku semangat.
Terliat di tribun atas pedagang mulai bergerilya mencari nafkah
Tahu, tahu , rokok ,aqua “kata pedagang
Pak rokonya 5000 dapat berapa “ tanya teman sambil bercanda
“ 5 dik” jawab pedagang
Pak pak pak tahu pak yang panas “ kata ku
Ia dik sebentar “ kata edagang
Bli berapa dik “tambah pedagang itu
Berapaan pak “ kata ku
1000 satu dik bonus lombok “canda padagang itu
Beli 3 pak bonusnya 1 ‘ candaku kembali
Aku makan tahu itu dengan lahab .
Habis 1 bungkus pun aku masih kurang”ayo. Ayo masukan ke gawang
lawan tendang bolanya jon “ semangat ku dari tribun atas.
Saat ku berteriak sampai sampai lupa kalau aku makan tahu itu .
Suhu di atas tribun semakin dingin “ dan aku memakan tahu itu
lagi dengan lahab.
“ krek ,krek ,krek…………………..’ suara dari dalam mulut
Aduh aduh aduh ………………” ucapku karena gigi q patah karena
sepotong tahu
Alhamdulilah “ucap teman
Amin “ doa disamping ku
Mantap bro kata sahabat ku yang paling dekat
Sedikit demi sedikit aku pun lemas mnerasakan betapa sakitnya
gigi ku aduh aduh aduh “ rintihan ku
Waktu golllllllllllll aku berteriak keras gollllllll tag sadar
ternyata gigi ku sakit .
Aku pun tag bias tegar membela tim ku karena semangatku luntur
karena sepotong tahu.
Sepak bola pun beraikir imbang aku kecewa karena aku tk bisa
menyemangati tim kesayangan ku
Hidup tag selamanya indah. Kita harus ber hati hati dengan
apapun walaw itu hanya sepotong tahu yang lunak.
Berikanlah sesuatu yang berharga kepada siapa saja walaw kita
tersakiti .
Langganan:
Postingan (Atom)
Selasa, 21 Agustus 2012
Jumat, 20 Juli 2012
marhaban ya Ramadhan
hanya :
terimakasih tuhan Engkau masih memberi hambaMu iniwaktu dan kesempatan untuk merasakan indanya bulan yang pernah berkah ini. Dan terimakasih atas segala anugerah selama 17 tahun aku hidup di bumi yang penuh dengan perjuangan.
# Thanks God
terimakasih tuhan Engkau masih memberi hambaMu iniwaktu dan kesempatan untuk merasakan indanya bulan yang pernah berkah ini. Dan terimakasih atas segala anugerah selama 17 tahun aku hidup di bumi yang penuh dengan perjuangan.
# Thanks God
wajib dibaca teman!!
From
“The Magic Of Dream”
1. Tidak ada cita – cita yang
terlalu tinggi, yang ada hanyalah upaya yang tidak setiggi cita cita
2. Buatlah rencana hidupmu
sendiri. Atau selamanya kamu akan menjadi rencana hidup orang lain
3. Ketika kamu sudah mulai
mencoba keluar dari masalahmudan kamu tidak tau harus berbuat apa apa lagi, KUN
FAYAKUN maka tuhan akan turun tangan.
4. Kalau mau BESAR berfikirlah
menjadi BESAR.
5. Kalau tidak berubah saya akan
kalah.
6. Kebahagiaan sering datang ke
kita dalam bentuk kesakitan, kehilangan, dan kekecewaan. Tapi dengan kesabaran
kita akan segera melihat aslinya.
7. Tanpa rencana kehidupan kita
hanya kan disibukkan dengan perpindahan dari satu masalah ke masalah lainya.
8. Jangan takut melakukan
kesalahan, yang terpenting LURUSKAN NIAT lalu PERBAIKI.
9. Orang gagal punya banyak
alasan , tapi orang sukses punya banyak upaya.
10. Bebaskan hati dari rasa ingin
memiliki, semua hanya titipan. Yang paling penting jadilah orang yang pantas
untuk dititipi.
11. Rumus orang sukses :
Menangkap
IMPIANYA
Menuliskanya
Melakukan
sesutau untuk mendapatkanya
12. Doa bukan ban serep yang
dikeluarkan saat punya masalah, tapi doa adalah kemudi yang akan mengarahkan
kita sampai tujuan.
13. Para pecundang akan selalu
menunggu bukti, para pemenang akan selalu menjadi bukti.
14. Pekerjaan yang paling sulit
diselesaikan adalah pekerjaan yang tak pernah dimulai.
15. Tidak ada orang gagal yang
tidak punya masa depan dan tidak ada orang sukses tanpa masa lalu.
16. Semua butuh proses, sukses
tidak mudah bagi orang yang hanya mau mudahnya saja.
17. Jangan merangkak dalam
keraguan, berlarilah dengan keyakinan.
18. Kecepatan sukses ditentukan
oleh keyakinan.
19. Mencapai cita cita bukan lah
melompat melewati samudra, tapi berjalan setapak demi setapak menuju puncak.
20. Banyak pemimpi yang awalnya
ditertawakan, bahkan sampai dibilang gila , tapi akhirnya semua bungkam setelah
melihat semua mimpi2nya mewujud jadi kenyataan.
21. Suatu saat saya pasti bisa
seperti mereka.
22. Orang sukses tidak harus
pintar, tapi mereka memiliki mimpi yang besar. Mereka menjadi pintar seiring
perjalanan.
A
book “ The Magic Of Dream”
Bagaiman keadaan kalian setelah membaca?
And my respons : makasih udah mau berbagi pengalaman.
Semoga Tuhan membalas semua.
Amin J
Give your respons ....
diatas kertas anganku [gak ada endingnya]
Diatas kertas anganku
Kukkuruyuk...
suara si ajik terdengar begitu sumbang pagi ini. Yah ajik adalah ayam jago
kesayangan ayahku. Hingga akupun merasa risih mendengarnya. Lantas akupun
bergegas bangun dari atas badcover tempat aku tidur setiap hari. Kupakai
sendal mickymouse kesayanganku sebagai alas kaki buat aku berjalan menuju kamar
mandi. Lantas akupun masuk ke kamar mandi untuk mandi.
“mah..
ambilin handuk fifi dijemuran luar..” kataku berteriak
“
ia nak.. bentar.., kamu itu selalu saja seperti itu” sahut mamaku agak sedikit
kesal
Setelah
selesai mandi akupun segera mengenakan baju seragam. Atas putih dengan bawahan
rok merah panjang lengkap dengan dasi dan topi.
“mang,
sepeda fifi udah siap?” tanyaku pada mamang Asep. Mamang asep adalah tukang
kebun yang memang sudah lama bekerja dirumahku.
“ia
neng.. ini sudah mamang siapkan” jawab mang Asep.
Yah..
dengan sepeda inilah aku berangkat ke sekolah, karena memang letak sekolahku
tak jauh dari sekolah. Kira-kira hanya 500 meter dari rumah tempat aku
tinggal.Ups.. sampai lupa nii?? Namaku fifi lengkapnya Anisya Mufida, aku
sekarang sedang duduk dikelas 6 SD Islam Darul Falah Bandung.
Teng
teng teng.. bel sekolah sudah berbunyi, padahal aku baru sampai didepan pintu
gerbang sekolah. Bergegas aku masuk dengan berlari sangat kencang ke ruang
kelas VIA. Karena aku ingat kalu hari ini adalah hari Selasa. Hari dimana guru
bahasa Inggris mengajar pada jam pertama. Namanya Pak. Puri, orangnya sangat
tepat waktu dan galak menurutku saat itu.
“braakk!!@#$....
aduuuuh..” teriakku.
“heh..
kalau jalan liat-liat dong kamu” sahut Kaka.
“kamu
itu yang salah.. jalan pakek dengkul” jawabku emosi.
Kamipun
saling bertengkar, karena tabrakan itu. hingga akhirnya Pak Puri keluar dari
ruang kelas dan akhirnya melerai kami.
“kenapa
kalian ? sudah terlambat.. buat keributan juga, Kaka!! Kamu selalu saja membuat
keonaran disekolah” kata Pak Puri.
Kami
berdua hanya bisa tertunduk diam tanpa sepatah katapun keluar dari mulutku dan
Kaka. Dan karena kejadian tadi, aku dan Kaka dihukum hormat kepada tiang
bendera selama pelajaran Bahasa Inggris berlangsung.
“kaka,
ini semua salahmu!!!” kataku geram sambil menangis karena aku takut dimarahi
Pak Puri.
“dasar
cengeng, bisanya cumak nangis dan nyalahin orang lain saja” kata Kaka.
Akupun
kesal, dan dengan kejadian ini pula menambahkan kekesalanku dengan Kaka. Kaka
adalah temanku satu sekolah, dia juga kelas enam sepertiku, namun kaka tidak
satu kelas denganku. Kaka kelas VIB sedangkan aku VIA. Dia terkenal nakal&
jahil disekolah. Aku sangat membencinya begitu pula dia. Karena sejak kelas
empat aku sering sekali bertengkar dengan Kaka, dan berlanjut hingga sekarang.
Hari
demi hari, Bulan demi bulanpun berlalu...
Hari
ini hari senin, tepatnya tanggal 12 Februari. Hari ini adalah hari ulang
tahunku. Mama membelikanku kue Ulang tahun untuk dibawa kesekolah dan merayakan
bersama teman-teman satu kelas. Hari yang begitu indah bagiku. Ucapan ”Selamat
Ulang Tahun Fifi” sepertinya tak henti-henti aku dengar, dan banyak sekali
kado-kado indah dari temanku. Aku bahagia sekali hari ini.
“BYUUURRR...”
terdengar suara air mengguyur seseorang didepan kelasku. Sepertinya anak kelas
VIB. Sontak, teman-teman berhamburan keluar untuk melihatnya tak terkecuali
aku.
“Ya
Tuhan.... Va.. kenapa Kaka diguyur kayak gitu? Dia berbuat onar lagi ya? ” aku
berteriak kaget saat bertanya pada Diva temanku.
“haha..
bukan Fi,.. soulmatemu itu kan lagi berulangtahun juga hari ini!!” jawab Diva
meledekku.
“haaaa??
@#$ soulmate2 .. males banget punya soulmate kayak dia. dia beneran Ulang
Tahunya sama kayak aku va??”
“namanya
juga soulmate.. yaya dong sama.. hehe” canda Diva kepadaku.
“Aduh..
kenapa sih harus sama Ulang Tahun Kaka sama aku??” aku menggerutu dalam hati.
Aku
dan Kaka ternyata lahir pada tanggal dan bulan yang sama, namun lebih tua Kaka
1 Tahun dari pada aku. Dan menjadikanku
sedikit agak kesal.
Teng
teng teng.. bel pulangpun berbunyi, bergegas aku dan teman-temanku pulang.
Dipertigaan pos dekat rumahku aku bertemu Kaka yang sedang basah kuyub karena
guyuran air ulang tahunya tadi sekolah.
“gak
pernah mandi ya??.. kok badanya basah kayak kodok abis nyebur di empang aja?”
Ledekku
“enak aja,.. hari inikan hari spesial buat aku.. eh,, tapi denger-denger hari ini kamu juga berulang tahun ya?? Wah.. ikut-ikut aja kamu Putri Cengeng?” Sahut Kaka.
“enak aja,.. hari inikan hari spesial buat aku.. eh,, tapi denger-denger hari ini kamu juga berulang tahun ya?? Wah.. ikut-ikut aja kamu Putri Cengeng?” Sahut Kaka.
“apa
kamu bilang?, Putri Cengeng? Dasar kamu kodok empang” jawabku kesal.
Dan
karena kejadian itulah aku memanggil Kaka si “Kodok Empang” dan Kaka
memanggilku dengan sebutan “Putri Cengeng”. Hingga rasanya kamipun tak pernah
saling memanggil dengan nama asli kami.
Hari
demi hari silih berganti.. dan tak terasa ujianpun semakin dekat didepan mata.
“Anak-anak
kalian harus rajin-rajin belajar,karena sebentar lagi kalian akan segera
menghadapi UASBN’‘
Sepertinya
itu adalah kalimat yang sering Bapak/Ibuguru utarakan acapkali mau mengajar
dikelas ataupun saat berpidato ketika upacara rutin berlangsung. Dan kalimat
itu juga yang bisa membuat detak jantungku berdegup kencang.
Bel
Istirahat berbunyi..
“Va..
ayok ke kantin, aku laper nih” ajaku pada Diva.
“Ayok
Fi, aku juga lagi laper berat nih..” jawab Diva.
Dikantin
aku bertemu Kaka....
“heh
putri cengeng.. ikut-ikut aja kamu ini” Ejek Kaka
“siapa
juga yang ikut-ikut .. dasar kodok empang!!” jawabku
“wah-wah..
sejak kapan kalian berdua punya sebutan seperti itu? wah.. jangan2 kalian
berdua ada sesuatu?” Ledek Diva.
“kayaknya
Div” tambah Rudi tman akrab Kaka.
Dan
seperti biasa dikantinpun aku dan Kaka bertengkar hebat. Akhirnya kami berdua
sepakat untuk berani taruhan. Taruhanya adalah aku dan Kaka saingan untuk
mendapatkan nilai terbaik saat UASBN bulan depan. Bagi yang mendapat nilai yang
lebih tinggi, hadiahnya adalah mentraktir makan diwarung Nasi uduk dan harus
mau mengantar jemput sekolah selama 1 minggu dengan naik sepeda. Dan karena
itu juga sekarang aku dan Kaka belajar
sangat giat. Kami berdua jadi sering sekali bertemu diperpustakaan, tapi tetap
saja dengan wajah tanpa senyum. Sering menghabiskan soal-soal UASBN, semangat
berangkat les, dan belajar semalaman sampai-sampai sering tertidur diatas
bangku meja belajar.
Tak
terasa Hari Ujian yang sangat mendebarkan itupun datang menghampiri ...
Dag
dig dug.. huu.. detak jantung terasa sangat kencang saat akan memasuki ruang
ujian. Aku dan kaka berada diruang yang terpisah. Tapi ruang kami berdua
bersebelahan.
“siap
gak kamu putri cengeng?” tanya si Kaka
“siap
dong, emang kamu siap kodok empang?” tanyaku sinis.
“ya
jelas, kaka dilawan” sahutnya
Kamipun
masuk keruang ujian kami masing-masing. Setelah menerima pengarahan dari
pengawas Ujian kami langsung berdo’a dengan khusyuk. Aku dan teman-teman merasa
sangat takut, tapi lagi-lagi pengawas yang baik hati menenangkan hati kami
semua agar tenang menghadapi ujian sekolah.
Tak
terasa hari-hari ujian telah berlalu. Matematika, bahasa indonesia, dan IPA
telah berlalu. Aku dan teman-temanpun bersorak kegirangan sejenak untuk melepas
ketegangan. Kami semua belum sepenuhnya puas karena hasil ujian belum
diketahui. Hari-hari pasca ujian kami gunakan untuk bercanda dan saling
bercerita. Ada yang ingin melanjutkan sekolah keluar kota, dan tak sedikit yang
tetap ingin berada di Bandung tercinta.
Hari
yang ditunggu itupun datang..,
Semua
murid kelas VI dikumpulkan di lapangan sekolah. Pengumuman akan segera
diumumkan. Begitupula aku dan Kaka sangat menunggu detik-detik “nasib” kami
berdua. Siapa yang kalah dan siapa yang akan memenangkannya.
“Fi,
aku gemeteran nih..” bisik Diva kepadaku
“optimis
Va.. pasti kita Lulus” jawabku untuk menenangkan Diva.
“nging...
suara mik yang sumbang membuatku tambah gemeter aja nih” tambah Diva
Bu
kepala sekolahpun datang...
“anak-anak SD Islam Darul Falah dinyatakan Lulus
100%” Bu kepsek mengumumkan.
Sontak
semua murid bersorak penuh kegirangan.
“mohon
perhatian, dan ibu akan memngumumkan siapa yang berhak mendapat hadiah yang ibu
pegang ini” lanjut bu kepsek.
Dan
ternyata nama Anisya Mufida dan Syauqi Kaka Adiansa berhak mendapatkan hadiah
itu. karenajumlah nilaiku dan Kaka sama
: 27,12 namun beda nilai angka setiap mapel. Aku dan kaka terkejut. Namun
diiringi tepuk tengan keras aku dan kaka maju, sekaligus diringi sorak
teman-teman.
“wah
mereka memang soulmet sejati” teman-teman saling sahut.
Hadiahnyapun
kami ambil. Sesampainya pos pertigaan dekat rumah aku dan kaka membuka hadiah
itu yang memang Cuma hanya ada satu. Setelah kami buka ternyata isinya 2 buah
lampu belajar kembar namun beda warna. Ada hitam dan biru. Tentusaja aku memilih
biru dan Kaka memilih warna Hitam.
“Putri
cengeng.. jadi taruhanya gagal dong?..” tanya Kaka padaku
“ia
nih kodok empang. Gag nyangka nilai kita bisa sama.” Jawabku sedikit bangga
“kamu
tu yang ikut-ikut aku” sahut Kaka.
“dasar
kodok empang” jawabku kesal
Kami
berduapun pulang dengan perasaan sebal bercampur bahagia.
Seminggu
berlalu...
Ijazah
sudah ada ditangan, aku hari ini mau mendaftarkan diri di salah satu SMP Islam
favorit di Bandung. Dan ternyata..
“heh
kodok empang.. ngapain kamu disini??” tanyaku
“ya
sekolah lah..” jawab Kaka
Ternyata
Kaka dan aku lagi-lagi satu sekolah. Sebenarnya aku cukup kesal tapi ya
sudahlah fikirku. Setelah beberapa minggu akhirnya kamipun diterima menjadi
murid baru di sekolah baru kami.
Berjumpa
dengan MOS...
Hari
ini adalah hari pertamaku masuk sekolah baruku. Sekarang baju yang aku
kenakanpun berbeda dari sebelumnya. Atasan putih bawahan rok panjang dengan
warna biru dongker. Aku sedikit bangga memang, karena aku bukan lagi anak
ingusan SD yang konyol. Paling tidak, naik satu level dibanding tahun kemaren.
Upacara
pembukaan MOSpun berlangsung dengan khitmat. Setelah itu akan ada sesi
pengarahan dan sesi Games dari kakak-kakak OSIS sekolah baruku. Bla..
bla.. bla.. pengarahan berlangsung sangat membosankan bagiku karena kaka-kakak
OSISnya sangat menyebalkan. Semua berusaha membuat kita semua takut. Tapi tidak
buat Fifi. Hehehe
Saat
aku sedang asik duduk dibawah pohon sekolah, tiba-tiba datang cowok tinggi
gagah dan...
“dek,enak
banget duduk-duduk berteduh disini, siapa nama saya?” tanya salah satu kakak
OSIS
“nama
kakak? Ya gak tau lah kak..” jawabku sedikit kesal
“cepat
cari tau nama saya, tanya sana ke kakak kelas..tak kasi waktu 5 menit” lanjut
kakak OSIS
Lantas
dengan perasaan kesal, akupun berusaha mencari tau. Dan akun harus waspada,
mungkin ini adalah awal dari games kakak-kakak OSIS. Merayu, berjoget, lari,
menyanyi huh.. banyak hal yang aku lakukan agar bisa mendapatkan nama kakak
tengil yang tadi. Dan ahirnya ada kakak baik yang berbaik hati memberi tahun aku...
“dek,namanya
Kak Nuno, dia emang kayak gitu, kak Nuno itu wakil ketua OSIS disini” kata
kakak OSIS yang baik tadi
“oh...
gitu ya kak, pantesan? Nama kakak siapa? Saya Fifi kak” jawabku sambil
memberikan tangan untuk berjabat tangan.
“panggil
saja kak Isma” lanjut kak Isma
Setelah
berbicara panjang lebar, ternyata kak Isma adalahseorang Ketua OSIS cewek. Wah.. aku salut banget sama
kak Isma. Udah cantik, baik, pinter, hebat lagi. Gak kayak kak Nuno tengil itu.
Dan akhirnyapun aku berhasil menjalani tantangan itu.
Aku
bergegas menghampiri kak Nuno ditempat tadi...
“kak
Nuno kan??” kataku sedikit ngeledek
“telat
1 menit, sekarang cari anak yang bulan dan tanggal lahirnya sama kayak kamu,
dan bawa dia kemari, 5 menit” sahut kak Nuno dengan wajah tanpa ekspresi alias
TAPRES.
Akupun
kesal sekali ditambah bingung tujuh keliling. Tapi hanya 1 difikiranku. Yah..
Kaka hanya Kaka yang tanggal dan bulan kelahiranya sama denganku. Tapi aku
gengsilah, masak aku mau ngemis-ngemis didepan si kodok empang itu. tapi gag ada
pilihan lain waktu mepet, sebentar lagi pasti Kak Nuno tangil itu mengeluarkan
jurus selanjutnya.
Akupun
segera mencari Kaka ...
“aduh..
Kaka kodok empang itu dimana sih, oh... itu dia?” gerutuku dalam hati.
“heh
kodok empang.. ” teriakku keras pada Kaka.
“kenapa
putri cengeng??” jawabnya sinis.
“em..
e... em.. eee.. bis..” lanjutku terbata-bata.
“a
em a em.. bisa ngomong gak sih..” sela Kaka.
Dan
akhirnya dengan nada memelas “acting” aku coba memberitahu Kaka. Tapi
Kaka malah menertawakanku.
“ok,
putri cengeng, aku mau tapi dengan satu syarat” jawab Kaka dengan tengil.
“apa
syaratnya?” lanjutku.
“kamu
harus mau menjemput aku acapkali akan berangkat sekolah selama 1 minggu, eits..
2 minggu, tentunya dengan naik sepeda” pinta Kaka.
“haa??
Enak bener kamu Kodok, padahal akukan..” lanjutnya
“kalau
gak mau ya sudah..” potong Kaka.
Dan
dengan unsur keterpaksaan akupun menyetujui persyaratan yang konyol itu. lalu
aku dan Kaka menemui Kak Nuno. Setelah aku membawa Kaka tiba-tiba
“priiiiiiiittt....” kak Nuno meniup peluit yang tengah
dikalunginya.
“Wah
pasti ada yang tidak beres” gumamku dalam hati.
Ternyata
semua anak baru berkumpul membentuk lingkaran mengelilingiku. Akupun malu
setengah mati. Dan dengan bangganya semua kakak-kakak OSIS masuk kelingkaran.
Dan semuanya seperti sudah merencanakan semua ini. Aku dan Kaka dikerjain
habis-habisan oleh kakak-kakak OSIS. Disuruh acting jadi romeo dan
julietlah, nyayi, joget. Aduh, mungkin sampai-sampai semua anak baru kenal
dengan aku dan Kaka.
Jam
menunjukkan pukul 12.00, pertanda MOS hari pertama telah usai. Aku bergegas
pulang dengan perasaan campur aduk.
Sesampainya
dirumah ...
“dred
dred dred” hand phoneku getar pertanda ada message.
“Akupun
membukanya, wah ada nomor baru nih, siapa ya?” batinku
Setelah
aku buka ternyata dari Kaka.isinya : “heh dasar kamu putri cengeng nyebelin,
aku malu berat gara-gara kamu. Pokoknya syaratnya diperpanjang selama 3 minggu.
Kaka” yah semakin berat aja nih. Aku hanya membalas SMS dari Kaka dengan :
“ihhh.. dasar kodok empang”
Pagipun
datang kembali...
Pagi
sekolah yang cukup menyebalkan bagiku, karena aku harus menjemput Kaka si
empang kodok.
“kodok..
cepat kodok sudah hampir telat ini...” teriakku pada Kaka.
Kaka
naik diboncengan sepedah silverku. Sesampainya disekolah teman-teman baruku
menyoraki aku dan kaka. Aku juga heran kenapa mereka menyorakiku.
“ceile...
yang soulmatean niye...seharusnya Fifi yang dibonceng, bukan kaka” ucap salah
seorang temanku.
Sontak..
kaka langsung turun dari boncengan dan lari menuju kelasnya. Dan akupun pergi
ke parkiran untuk meletakkan sepedaku.
Hari
demi haripun berlalu ... akhirnya aku dan teman-teman baruku sah menjadi siswa
siswi SMP Islam Bandung. Setelah itu pengumuman penentuan kelas ditempelkan.
Aku berdesakan melihatnya
“alhamdulillah..”
kataku
“kenapa
Fi?” tanya Ula teman baruku heran.
“hehe..
gak papa Ul” jawabku agak sedikit malu.
Aku
bersyukur karena namaku dan nama kaka tidak tercantum pada lembar kertas yang
sama. Anisya Mufida masuk dikelas VIIA , dan Syauqi Kaka Adiansa tercantum dikelas
VIID. Akupun memasuki kelas baruku yang nyaman, aku duduk tepat dua baris dari
belakang.
“dred
dred dred” Hpku bergetar. “ si putri cengeng yang tengil, persyaratan kemaren
dibatalkan, tapi persyaratan berganti kamu harus mengerjakan tugas-tugas sekolahku.
Titik tanpa koma” pesan dari kaka membuatku kesal. Tapi aku juga tidak bisa
berkutik. Aku juga tidak mau harus berboncengan dengan Kaka si kodok empang.
Hari
demi hari sekolahku mulai berjalan dengan lancar. Meskipun ada satu hal yang
membuat aku kesal, yakni aku harus mengerjakan semua PR Kaka tiga minggu penuh.
3
minggu itupun berakhir. Lega rasanya lepas dari Kaka. Dan akhirnya hari-hari
yang kujalani terasa nyaman dan mengasyikkan. Karena pertama aku jarang sekali
bertemu Kaka, kedua aku mendapatkan teman-teman yang beraneka ragam dikelas,
dan ketiga karena aku aktif di OSIS jadi aku semakin dekat dengan kak Nuno.
Ternyata kalau sudah kenal kak Nuno, dia jauuuuhhh... banget bedanya sama
pertama aku dikerjain sama kak Nuno di acara MOS. Kak Nuno juga sudah minta
maaf denganku. Aku senang sekali teman. Tapi
hubunganku dengan kak Nuno hanya sebatas partner OSIS.Namun tak jarang
aku dan Nuno sms-an sekadar untuk sharing. Dan masalah kaka hanya tinggal
kenangan konyol buatku. hehehe
Hari
bergulir, Bulan berganti dan tahunpun ikut berganti. Pertanda aku harus naik ke
kelas VIII.
Semua
kelas di rolling. Akupun masuk ke kelas VIIIA, tapi .. . .
“lo
lo lo... kenapa kamu masuk ke kelasku kodok empang??” tanyaku tengil pada Kaka.
“kelasmu??
Enak aja? Kelasku tauk!!2@#$” sahut Kaka.
Dan
memang benar ternyata Kaka dan aku bertemu lagi dalam satu kelas.
“Aduh
... perang dunia ke dua di mulai” gerutuku dalam hati.
Meski
satu kelas aku dan Kaka bertempat duduk sangat berjauhan. Kaka berada di pojok
kelas dengan Diko temanya, sedang aku berada di bangku kedua dari depan dan
baris ketiga dari samping kanan.
Hari
hari sekolah berlangsung seperti bias. Namun entah mengapa kekesalanku teramat
sangat luar biasa. Entah mengapa aku juga tidak tahu. Tapi mungkin terlalu konyol
jika alasan ini aku utarakan. Aku membenci Kaka karena pertama, kaka sering
memainkan hati perempuan alias playboy, kedua Kaka sering eskip dan
jarang masuk sekolah, ketiga Kaka bertambah nakal, mungkin kenakalan Kaka
karena Kaka bergaul dengan orang yang salah di keseharianya. Meskipun sekarang
aku dan Kaka satu kelas, hampir tidak pernah Kaka menyapaku saat bersimpangan
jalan, atau sekedar mengejekku dengan sebutan Si Putri Cengeng yang tengil.
Suatu
hari di Perpustakaan sekolah...
“hai
Fifi.. gimana surat undanganya buat tamu acara besok??” tanya kak Nuno
kepadaku.
#
gue postingin ini soalnyague bingung. Kok nggak kelar2 nih cerita gue. Ada yang
mau beri saran atau mau ngelanjutin. :D
Greets:
easy going from me .....
just a little thing of me
Kehidupan kita didunia ini bisadiibaratkan
sebagai sebuah buka indah nan tebal.
Dimana sampul buku itu adalah awal dimana kita
hidup. Awal dimana kita keluar dari kesucian rahim seorang wanita tangguh, yang
sering kita memanggilnya dengan sebutan ibu. Sampul yang masih rapi, bersih,
dan indah. Kita masih dalam keadaan bersih dan suci.
Lembar demi lembar setelah cover terlewati
karena terus berjalanya waktu diibaratkan sebagai hari demi hari yang kita
lewati. Lembar awal yangmasih putih bersih. Namun ketika kita mulai bisa
menulis serta waktu kian mengalir dan usia kian bertambah, lembaran itu mulai
kita gores dengan tinta yang kita punya. tak jarang lembar putih bersih itu
kita corat coret tanpa ada kontrol oleh diri kita, hingga kadang suatu saat
kertas yang tanpa kontrol itu sobek hingga melukai kertas kertas setelahnya
yang belum tercoret. Namun itu bukanlah akhir dari segalanya karena masih ada
kertas setelah ituyang siap kita goreskan dengan tinta emas yang bisa kita
sebut sebagai prestasi. Begitulah lembar demi lembar hari yang akan terlalui.
Dan hingga saatnya kita sampai pada halaman terakhir yakni kematian.
Namun banyaknya lembar yang ada, tebal tipisnya buku milik setiap manusia
tiada yang tau. Hanyalah yang menciptakan kita yang tau. Jadi jangan biarkan
setiap lembar hari yang kita terima setiap hari terbuang sia sia. Manfaatkan buat
dirimu dan orang lain. Dan jangan pernah lupa untuk mensyukurinya.
Just a
little thinking if me J
buat yang lagi butuh inspirasi hidup :)
Dulu
kami melukis langit dan membebaskan imajinasi itu lepas membumbung tinggi. Aku
melihat awan yang seperti benua amerika , raja bersikeras dengan awan yang
berbentuk eropa . sementara Atang tidak yakin dengan kami berdua dan sangat
percaya bahwa nagan itu berbentuk Afrika. Baso malah melihat semua ini dalam
konteks Asia. Sedangkan Said dan Dulmajid sangat Nasioanalis, awan itu
berbentuk peta negara kesatuan Indonesia. Dulu kami tidak takut bermimpi, walau
sejujurnya kami tidak tau bagaimana merealisasikanya . tapi lihatlah hari ini
setelah mengerahkan segala ikhtiar dan menggenpkan dengan doa, Tuhan mengirim
benua kepelukan masing masing. Kunfayakun , maka sebuah awan
impian , kini hidup nyata. Kami berenam telah berada di 5 negara yang berbeda.
Di lima negara impian kami. Jangan pernah meremehkan impian, walau setinggi
apapun. Tuhan sungguh maha mnedengar. Man jadda wa jadda barang siapa
yang bersungguh sungguh akan berhasil.
“Negri
5 Menara” A novel by A. Fuadi
Kataku mimpi
bukanlah hal yang tidak mungkin. Mimpi adalah sahabat penggerak langkah dan
roda kehidupan yang makin berat. Semakin tinggi mimpi, semakin besar energi
yang akan diberikan oleh mimpi itu untuk kita. Karena tinnginya mimpi itu kita
pasti semakin bekerja lebih dan lebih keras setiap harinya. Semua itu dilakukan
hanya untuk meraih dan menggenggam mimpi itu untuk orang yang kita sayangi.
Makasih buat
yang udah buat novelnya. Semoga Allah membalas semua kebaikan anda.
J
dari hijau ke kuning dan yang puncak merah
Rasa rasanya baru
kemarin aku masuk ke PPDU. Dan rasanya juga kemaren aku yang dimosi tapi
sekarang udah bergulir posisi, aku yang jadi ngeMOSi. Benar emang roda
kehidupan terus berputar, waktu terus berlalu, angin terus bergulir, dan mimpi
awang semakin jelas terlihat. Masa depan siap menunggu disebrang jalan. Dan tak
tau apakah itu. Sejak tanggal 14 Juli 2012 aku resmi menjadi siswi kelas XII di
SMA DU 1. Antara percaya dan nggak percaya gitu. Bet dilengan kiriku yang tahun
kemaren berwarna kuning berubah menjadi merah. Warna yang semakin membut
lenganku terasa berat. Mebuat jangkah setiap langkah semakin menyeret. Banyak
hal yang pastinya yang bakaklan aku lalui, mulai awal July 2012 hingga
pertengahan 2013 nanti.iTapi dengan nyata sekarang sekarang menyandang kakak
tertua disekolah. Mulai dari :
1. 1. Ujian
Pondok yang jadwalnya insyaAllah diajuin ama Majelis. Jujur nih aku ngerasa
ngeri juga ( hehehe setan .. kali ngeri??). kenapa aku bilang ngeri? Soalnya,
eitz nggak soalnya sih… jawabanya adalah karena banyak banget materi hafalan
dan non hafalan yang harus banget2 dipersiapin. Mulai dari hafalan surat Yasin,
Waqi’ah, Mulk, Kahfi etc (tapi boleh milih) meskipun boleh milih tapi masak rek
3 tahun mondok gak ada hasil yang memuasakan. Yang paling nggak nguasai 3 surat
lah. Amin. Amin. Amin. Next abis ngafalin surat, ngehafalin Hadist terus
hafalin do’a sehari2, fiqh dan masih banyak lagi. Tapi aku yakin ama petuahnya
imam syafi’I : “ berlelah lelahlah kalian karena manisnya hidup terasa setelah
lelah berjuang”.
2.
Ujian TO
yang pastinya padat merayap ngalah2in rayab yang lagi ngerubungin kayu karena
capek mau tidur [LEBAY]. Tapi where there is
a will there is away!
3. 2.Ujian
praktek
4. 3. Ujian
Nasional yang semakin lama semakin “sesuatu”. 1 ruang yang isinya 20 orang ada 20
paket yang pastinya soalnya berbeda. Ok, never give up!
5.
Kuliah.
Nih yang juga bikin hati setiap hari gak tenang. [lebay gak sih?]. kumpulin
semangat! Dan Yakin, karena Allah tak pernah berbohong atas segala Firman-Nya.
Fighting!
namundari semua ujian yang bakalan aku hadapi esok disitu sebenernya terselib ujian yang paling berat diantara mereka. apakah itu/ yakni ujian hati. ujian yang bakalan menguasai emosi kita. ujian yang juga bakalan ikut nentuin hasil akhir dari semua ujian yang akan kita hadapi.
so.. yang ngerasa senasib dan seperjuangan... tetep semangat n ttep gali terus inspirasi hidup...!!!!
Jumat, 13 Juli 2012
sebenarnya
sebenernya .. hari ini aku mau banyak berbagi lo.. hahaha gak gaya sih. tapi emang bener . udah banyak ngarang serantang (dikit dong) hehe. banyak kalik, eh lupa nih fd nya ketinggalan. tapi gak papa sih. yang penting masih bisa nyorat nyoret blog gue yang udah lama banget gak terurus.
..
just share :
berlelah2lah karena manisnya hidup terasa setelah lelah berjuang. jangan menyerah karena menyerah berarti menunda masa senang dimasa datang.
ngutip dari ranah 3 warnanya bang fuadi yang keren.
nih baru sedikit. kapan2 aku postingin deh!!
inspirasu hari ini bersama bintang yang sedang menunggu. :)
..
just share :
berlelah2lah karena manisnya hidup terasa setelah lelah berjuang. jangan menyerah karena menyerah berarti menunda masa senang dimasa datang.
ngutip dari ranah 3 warnanya bang fuadi yang keren.
nih baru sedikit. kapan2 aku postingin deh!!
inspirasu hari ini bersama bintang yang sedang menunggu. :)
Selasa, 10 Juli 2012
bagus
keren juga blognya...
hahaha... jadi ngefans nih... (dari kemaren kalek)
yah... memang indah berbagi cerita dan pengalaman dengan sesama
bisa saling berbagi dan menginspirasi
#terimakasih
hahaha... jadi ngefans nih... (dari kemaren kalek)
yah... memang indah berbagi cerita dan pengalaman dengan sesama
bisa saling berbagi dan menginspirasi
#terimakasih
Senin, 02 Juli 2012
Makasih banget sebelumnya buat yang ngarang ni buku.
Aku banyak belajar dari buku ini. Banyak hal dikehidupan yang seharusnya dengan
gamblang aku bisa mengetahuinya. Disini hal yang sepele bisa menjadi sesuatu
yang luar biasa. Banyak kutipan2 yang
bisa membuat semangat kita berkobar :
1.
Yang kita perlu sekarang, Cuma kaki yang akan berjakan lebih
jauh dari biasanya, tangan yang akan berbuat lebih banyak dari biasanya , mata
yang akan menatap lebih lama dari biasanya, leher yang kan lebih sering melihat keatas, lapisan
tekad yang seribukali lebih keras dari baja dan hati yang akn bekerja lebih
keras dari biasanya serta mulut yg akan selalu berdo’a.
2.
This world is for
those who want to fight
3.
Ada orang yang amau menyerah ...... tapi gue bukan orang
kayak gitu.
4.
“Gue udah naruh puncak mahameru disini” ian menunjuk
keningnya. “sama waktu gue ngejar skripsi, gue taruh skripsi itu disini” ian
menunjuk keningnya lagi ...... dan apapun halangnya gue gak akn pernah mau
nyerah
5.
“Jadi kalau kita yakin sama sesuatu , kita Cuma harus percaya
, harus berusaha bangkit dari kegagalan,jangan pernah menyerah dan taruh
keyakinan itu disini “ zafran meletakkan telunjuknya didepan keningnya. Begitu
juga dengan mimpi-mimpi kamu, cita cita kamu, keyakinan kamu, apa yang kamu mau
... kejar dan taruh disini....” jangan menempel biarkan dia mengambang,
menggantung, 5 cm didepan kening kamu. Jadi dia gak akan pernah lepas dari mata
kamu. Dan kamu bawa mimpi dan keyakinan kamu itu setiap hari , kamu lihat
setiap hari, dan percaya bahwa kamu bisa. Apapun hambatanya, bilang sama diri
kamu sendiri, kalau km percaya sama keinginan itu dan kamu gak bisa nyerah .
bahwa kamu akan berdiri lagi setiap kamu jatuh. Bahwa kamu kan mengejarnya
sampai kamu dapat, apapun itu, segala keinginan, cita cita ,mimpi, keyakinan
diri...”
Dan kamu kan selalu dikenang sebagai
seorang yang masih punya mimpi dan keyakinan, bukan hanya seonggok daging yang
hanya punya nama. Kamu akan dikenang sebagai seorang yang percaya pada kekuatan
mimpi dan mengejarnya, bukan seorang pemimpi saja, bukan orang biasa – biasa
saja tanpa tujuan, mengikuti arus dan kalah oleh keadaan. Tapi seseorang yang
selalu percaya akan keajaiban mimpi, keajaiban cita cita dan keajaiban
keyakinan yang tak terkalkulasi dengan angka berapapun. Dan kamu gak perlu
bukti apakah mimpi-mimpi itu akan terwujud nantinya karena kamu harus
mempercayainya.”
Percaya pada 5 cm dikening kamu.
6.
Belum pernah ada bukti bukti nyatadalam angka dan kalkulasi
yg bisa dipecahkanoleh ilmu pengetahuan tentang bagaimana keajaiban sebuah
mimpi dan keyakinanbisa membuat begitu banyak perbedaanyang bisa mengubah
kehidupan manusia. Belum pernah ada. Hany mimpi dan keyakinan yang membuat
manusia berbeda dengan mahluk lain. Hanya mimpi dan keyakinan yang membuat
manusia istimewa di mata sang pencipta. Dan yang hanya bisa dilakukan mahluk
yang bernama manusia, terhadap mimpi dan keyakinanya hanya mereka tinggal
mereka mempercayainya. Untuk mereka yang masih belum percaya – walaupun
manusiatidak akan pernah bisa memutar kembali waktu untuk mengulang kembali
semuanya dari awal. Tuhan telah memberikan kebebasan bahwa setiap manusia bisa memulai kembali semuanya
dari sekarang, untuk mebuat akhir yang baru, akhir yang lebih indah
7.
Bangsa yang besar ini harus punya mimpi.
Kataku luar biasa indah dan keren
pastinya novel ini. Mungkin Tuhan mengirim semua ini untuk membantuku berdiri.
Terimakasih buat yang udah buat novel ini.
Bagi yang butuh banget penyemangat
langkan, aku rekomendasiin ini buat kalian.
Novel
“ 5 cm ” karya Dony Dhirgantoro
J
Minggu, 03 Juni 2012
sang pemberi kasih..
Berawal dari sebuah keinginan hati yang begitu dalam
Berawal dari sebuah tekanan yang amat luar biasa aku terima
Hingga sampai kau nggak kuat menampung timpaan yang
terlampau berat buat aku terima
Ketika berbagai cerita yang kudengar menambah beban itu
terasa semakin berat
Seakan aku merasa mengapa yang katanya orang hidup itu keras
itu udah mulai aku rasain ketika aku baru aja duduk dikelas dua SMA
Yang merutku ini waktunya diriku mengeksplorasi segala
fantasi kehidupan... itu fikirku dulu
Tapi .. kini terasa semua itu berbeda.
Aku berada jauh dari orang orang yang aku sayangi
Aku begitu jauh dari jangkauan mata mereka.. namun satu hal
yang membuatku terasa ada keajaiban disini
Kasih sayang dari orang orang yang aku sayang terasa sangat dekat
Waktu hanya memisahkan jasadku dengan mereka namun hati dan
ikatan tali batin terasa masih terikat dengan erat
Dan mengapa harus
mengelak lagi akan hal ini
Pernahkah kalian berfikir...
Kalian sering mengucapkan kalimat itu kepada orang yang
sangat kalian cintai .. akupun juga tak memungkiri akan kebenaran hal itu..
Tapi pernahkah kita berfikir. Satu hal yang begitu memilukan
kalau kita lalai akan hal yang satu ini
Allah yang maha pencipta.. kita tak tau dimana Allah, tapi
Allah tau dimana kita
Kita sering lupa bersyukur atas segala kenikmatanya...
Tapi Allah tak pernah lupa dengan kita...
>>>>
Taukah kalian teman ketika aku merasakan hal itu
Aku merasa aku adalah orang yang sangat berada dalam
kerugian besar
Sejauh kakiku melangkah.. sejauh 17 tahun aku hidup!!... apa
saja yang sudah aku lakukan
Kemaksiatan apa saja yang tak henti hentinya aku lakukan
Kehiforiaan apa yang telah aku lakukan... banyak hal yang
sudah aku lalui yang sudah kau dapatkan..
Tapi SATU Allah masih sayang kepadaku!!!
Apa buktinya?
1.
Aku masih diberi kesempatan
Allah untuk bernafas
2.
Aku masih diberi kesempatan
oleh sang pencipta merasakan indahnya kesempurnaan hari hari yang aku lalui
bersama orang orang yang aku sayangi
3.
Aku masih bisa berbicara
aku masih bisa menangis aku masih bisa tertawa tersenyum lepas bersama teman
temanku
4.
Aku masih bisa belajar
dengan nyaman
5.
Aku masih bisa berlar
6.
...
Dan tak terhinnga nikmatNya yang begitu
indah.
Dan satu hal yang begitu indah yang paling
aku syukuri daiNya...
Aku diberi kesempatan.. atau mungkin aku
telah dituntun untuk mendapatkan HidayahNya
Hidayah yang awalnya aku enggan berada
ditempat ini
Yah... aku bisa menimba ilmu bersama para
masayikh, bersama para guru ustadz/ah
dan sahabatku disini. Dimana? Di Darul Ulum Jombang.
Banyak hal indah yang aku
dapatkan disini. Yang mungkin jika aku gak bersekolah disini aku gak akan
pernah merasakan. aku tau apa itu arti tawaduk. Aku jadi tau apa itu puasa yang
membawa berkah dan keikhlasan. Aku jadi tau artikebersamaan saat canda atau
tangis sednag menderu. hingga aku yang dulunya gak pernah bangun malam untuk
menunaikan sunnahNya. Kini aku terbiasa.
Mungkin gak ada kata lain selain
syukur yang seharusnya aku utarakan.
... BERTERIMAKASIHLAH teman
kepada SANG PEMBERIKASIH sebelum langkah kita harus terhenti karena sudah habis
waktu kita menjadi SEORANG HAMBA.
sosore hari yang indah
Sore hari jam 16.15 WIB didepan kamar Al-Adn
Mimpi yang begitu besar sudah berada dihadapan mata
Bintang yang dulu amat kecil jauh disana.. kini terasa hanya
tinggal berapa langkah aku dekat denganya
Tak terasa daun yang jatuh dan hujan yang turun menafsirkan
begitu cepat waktu bergulir
Ada banyak cerita yang aku jalani..
Langkah demi langkah untuk meraih bintang yang dekat sudah
aku lalui
Aku pernah menangis karena bintang
Aku pernah tersenyum karena bintang
Aku pernah meneteskah peluh karena bintang
Dan tak jarang aku merasakan sakit karena bintang
Aku gak ingin ini haya sebuah mimpi...
Sudah banyak orang merasakan hal yang sama sepertiku
Banyak dari mereka yang memilih jalan pintas.. tapi gak
sedikit dari mereka yang berjuang dengan berjuta cerita terukir dihati mereka
untuk mendapatkan sang bintang
Gak ada hal yang gak membutuhkan proses. Seorang anak bayi
yang ingin bisa berdiri harus jatuh berulang kali. Tapi dia gak pernah
menyerah!! Kenapa??? Karena hati mereka masih sangat SUCI.
Bagaimana dengan kita??? Apa saja yang selama ini udah kita
lakuin?
Tapi gak ada manusia yang sempurna
No bodys perfect guys...
Semua pernah mnegalami kejamnya jalan menuju bintang
Tapi hanya segelintir dari berjuta orang yang berlari yang
bisa mendapatkanya!! Mnegapa karena rasa lelah dengan semua hal itulah yang
membuat bintang tak terkejar
Jadi teman... terus kejar sang bntang!!! Terus berlari meski
sekeliling berhenti berlari. Terus berusaha hingga titik darah penghabisan
meski terjatuh segera bangkit.. meski jatuh itu membuat ada luka. Sembuhkan
luka itu dengan bintang yang sedang
mengulurkan tangannya buat kamu yang jatuh karena berlari untuk
mendapatkanya.
SEMANGAT TEMAN!!!
did u remember this friens?
Sepotong Tahu Yang Mematahkan Semangat
Sore hari ini terasa indah, gemercik air terasa membasahi seluruh lapisan
bumi hanya karena hujan gerimis yang
enggan pergi. Hari ini adalah hari yang yang kunanti-nanti, sekaligus hari yang
bisa membuat jantungku berdebar-debar. Yah... hari ini tim sepak bola
kesayanganku Mejayan FC atau yang kerap disebut MFC, berlaga untuk
mempertahankan kedudukanya sebagai pemegang juara bertahan.
Dred dred dred... handphone ku
bergetar. Sigap aku menghampirinya.
“nang, ayok ke GOR, aku tunggu didepan gerbang” pesan singkat dari temanku
Yahya.
Aku tak membalas pesan itu, namun langsung aku tancap gas pergi ke GOR yang
memang tak jauh dari rumahku. Mungkin hanya beberapa meter saja.
=Sesampainya di GOR=
aku duduk ditribun paling atas bersama Yahya dan teman-teman fans fanatic
Mejayan FC lainya.
“eh.. kamu jagoin tim yang mana nih?” tanya Yahya kepadaku.
“ya Jelas Mejayan FC lah..” jawabku tanpa ada sedikitpun keraguan.
Canda gurau dan semangat anatara aku dan teman-temanku tetap membara meski
hujan tetap enggan pergi menjauh.
“wah... sepertinya hujanya juga pengen ikut main nih.. kok dari tadi tetep
.... aja nangkring , gak mau pergi-pergi” Canda Satria.
“ow.. emang lagi pada punya hajatan kali ya.. hahaha” lanjut Yahya
“namanya juga ada “perhelatan akbar”... siapa sih yang yang gak mau ikut?
hahaha” tambahku.
“Nang Danang... bahasamu meruntuhkan kokohnya tembok GOR kita.. haha”
Celetoh Yahya dan Satria bersama.
Prit . . . . . . . .
Peluit panjang terdengar, pertanda laga yang penting ini dimulai.
Pertandingan berjalan sangat seru. Hujan yang awalnya hanya gerimis berubah
menjadi deras seiring memanasnya pertandingan antara kedua kubu yang sama-sama
hebat dan kuat para pemainya. Cuaca dingin karena hujan yang turun dengan deras
tak sedikitpun mengurangi kehangatan dan kebersamaan antar suporter fanatic
kami. Sorak-sorai semangat juang 45pun tak henti-hentinya aku teriakkan untuk
Tim kebanggaanku.
Terlihat juga ditribun atas para pedagang sedang bergerilnya mencari
nafkah.
“Tahu, tahu, rokok, aqua...”
Terdengar suara khas pedagang keliling saat menjajakan daganganya.
“ Pak.. rokoknya 5000 dapa berapa??” Canda Yahya.
“5 dik” jawab pedagang.
“pak pak pak... tahunya pak yang panas” kataku pada pedagang.
“Ia dik sebentar,.. beli berapa dik” jawab pedagang dengan semangat.
“berapaan pak memangnya?.” Lanjutku
“biasa dik 1 bungkus seribu.. bonus cabe. ” canda pedagang tahu tersebut.
“ beli 3 bonus 1 ya pak” tambah canda olehku.
Akhirnya akupun membeli tahu itu, beserta teman-temanku juga. Karena aku
lapar dengan sigap aku melahap tahu yang telah aku beli tadi. Pertandingan
berjalan semakin memanas. Disaat aku sedang asyik melahap, ternyata Tim
kebanggaanku sedang mendapat peluang emas. John yang menjadi striker sedang
mengedalikan laju bola.
“Ayo John tendang!!! Masukin bolanya ke gawang!!“, teriakku keras saat aku masih ada tahu dimulutku.
“krek krek krek... aduuhh.....” teriakku karena gigiku terasa sakit.
“alhamdulillah.. amiinn...mantap bro” sahutan dari teman-temanku.
Ketika terjadi Gol.. aku juga malah ikut berteriak kencang, “Golll!!!!!”
Gigikupun yang awalnya hanya sakit malah jadi patah. Dan karena itu akupun
jadi tidak bisa memberikan semangat lagi kepada tim bolaku karena aku hanya
bisa merintih kesakitan. Dimenit menit terakhir tim lawan membobol gawang tim
MFC, hal ini menambah kekecewaan yang teramat dalam untukku. Hasil imbang
hingga peluit panjang terdengar. Sudah jatuh tertimpa tangga pula, aku berfikir
seperti itu untuk nasib soreku. Tapi ada hikmah dibalik ini semua. Tak selamanya
memang hidup itu indah, pasti terselip
batu sandungan yang dinamakan cobaan diantara kebahagiaan dan semangat hidup
yang membara. Dan berhati-hati dengan segala sesuatu yang menjadi pilihan kita
meski itu hanya sepotong tahu yang lunak.
.
sepotong
tahu yang mematahkan semangat
Betapa enaknya sore yang
gerimis dan gemercik air yang jatuh dari atas getting. menambah aku semangat
ketika tim sepak bola kesayanganku bermain di gor pangeran timoer..Aku dating
bersama teman, canda gurau tawa senang semangat pun jadi satu .
“eh kamu pilih mana
“Tanya teman teman
“ mejayan dong kan
tim kebanggaan ku “jawab ku
Kami naik ke atas tribun
tempat duduk para fans fanatic tim .
Sorak sorawa pun kami lantarkan agar tim kebanggan ku menang dan
juara
Hujan semakin deras badan seakan menjadi dingin .
Dengan teriakan para fans fanatic itu menambah aku semangat.
Terliat di tribun atas pedagang mulai bergerilya mencari nafkah
Tahu, tahu , rokok ,aqua “kata pedagang
Pak rokonya 5000 dapat berapa “ tanya teman sambil bercanda
“ 5 dik” jawab pedagang
Pak pak pak tahu pak yang panas “ kata ku
Ia dik sebentar “ kata edagang
Bli berapa dik “tambah pedagang itu
Berapaan pak “ kata ku
1000 satu dik bonus lombok “canda padagang itu
Beli 3 pak bonusnya 1 ‘ candaku kembali
Aku makan tahu itu dengan lahab .
Habis 1 bungkus pun aku masih kurang”ayo. Ayo masukan ke gawang
lawan tendang bolanya jon “ semangat ku dari tribun atas.
Saat ku berteriak sampai sampai lupa kalau aku makan tahu itu .
Suhu di atas tribun semakin dingin “ dan aku memakan tahu itu
lagi dengan lahab.
“ krek ,krek ,krek…………………..’ suara dari dalam mulut
Aduh aduh aduh ………………” ucapku karena gigi q patah karena
sepotong tahu
Alhamdulilah “ucap teman
Amin “ doa disamping ku
Mantap bro kata sahabat ku yang paling dekat
Sedikit demi sedikit aku pun lemas mnerasakan betapa sakitnya
gigi ku aduh aduh aduh “ rintihan ku
Waktu golllllllllllll aku berteriak keras gollllllll tag sadar
ternyata gigi ku sakit .
Aku pun tag bias tegar membela tim ku karena semangatku luntur
karena sepotong tahu.
Sepak bola pun beraikir imbang aku kecewa karena aku tk bisa
menyemangati tim kesayangan ku
Hidup tag selamanya indah. Kita harus ber hati hati dengan
apapun walaw itu hanya sepotong tahu yang lunak.
Berikanlah sesuatu yang berharga kepada siapa saja walaw kita
tersakiti .
Langganan:
Postingan (Atom)