Senin, 03 Maret 2014

bukan sebuah fiksi

di alunan nada jiwa yang kian bergemuruh
seakan meronta dan seringkali berteriak
tanpa sebuah alasan yang jelas
seakan ada yang mulai dingin membeku
dan ketika ada sesosok yang bertanya
tak ada jawaban yang bisa terangkai, tak ada

waktu,
saat lidah ini bertanya kepada sang waktu
ketika waktu mulai memutar semua yang telah beralalu
seakan terceruak sedikit bercik jawaban
yang entah ini benar atau salah
dan sepertinya diri ini tak memperdulikan itu

diantara,
diantara ada yang belum melihat
diantara memang pasti belum ada yang memahami
dan jika boleh  diantara berbisik
diantara ingin berbisik sebuah kata ketidakpantasan

namun,
namun diri ini sungguh sangat menjadi berbeda
kekosongan ilmu, kekosongan hati, kekosongan fikiran
seolah terisi kembali
dan ketika ada langkah yang tak seharusnya berpijak
ada arah yang seolah menunjukan kebenaran

tak perlu,
tak perlu memperdebatkan sebuah kata kesempurnaan
tak perlu aku atau kamu yang paling benar
tak perlu juga aku atau kamu yang paling salah
tak perlu merasa tidak ada yang memahami

yang perlu,
yang perlu hanya sekadar pemahaman
yang perlu hanya sekadar fikiran yang lembut

kebahagiaan seolah menjadi inti
inti yang takkan pernah ada kata yang bisa menggantikannya


-----terimakasih untuk semua orang yang pernah dan selalu membuat kehidupanku penuh dengan warna-warna, like a rainbow, starting a smile by heart.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Senin, 03 Maret 2014

bukan sebuah fiksi

di alunan nada jiwa yang kian bergemuruh
seakan meronta dan seringkali berteriak
tanpa sebuah alasan yang jelas
seakan ada yang mulai dingin membeku
dan ketika ada sesosok yang bertanya
tak ada jawaban yang bisa terangkai, tak ada

waktu,
saat lidah ini bertanya kepada sang waktu
ketika waktu mulai memutar semua yang telah beralalu
seakan terceruak sedikit bercik jawaban
yang entah ini benar atau salah
dan sepertinya diri ini tak memperdulikan itu

diantara,
diantara ada yang belum melihat
diantara memang pasti belum ada yang memahami
dan jika boleh  diantara berbisik
diantara ingin berbisik sebuah kata ketidakpantasan

namun,
namun diri ini sungguh sangat menjadi berbeda
kekosongan ilmu, kekosongan hati, kekosongan fikiran
seolah terisi kembali
dan ketika ada langkah yang tak seharusnya berpijak
ada arah yang seolah menunjukan kebenaran

tak perlu,
tak perlu memperdebatkan sebuah kata kesempurnaan
tak perlu aku atau kamu yang paling benar
tak perlu juga aku atau kamu yang paling salah
tak perlu merasa tidak ada yang memahami

yang perlu,
yang perlu hanya sekadar pemahaman
yang perlu hanya sekadar fikiran yang lembut

kebahagiaan seolah menjadi inti
inti yang takkan pernah ada kata yang bisa menggantikannya


-----terimakasih untuk semua orang yang pernah dan selalu membuat kehidupanku penuh dengan warna-warna, like a rainbow, starting a smile by heart.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar